Persijap Ingin Bentuk Yayasan Sebagai Wadah

Persijap Jepara tengah bersiap membentuk yayasan buat mengelola tim mereka yang akan ikut kompetisi Liga Super 2008. Selain itu mereka juga masih berusaha menggaet grup usaha Medco buat menjadi sponsor utama.

Meski upaya pengurus Persijap Jepara menggandeng Medco Grup sebagai sponsor belum juga membuahkan hasil. Tapi hal itu tidak membuat mereka patah arang dalam menggelar persiapan. Salah satunya, dengan melakukan persiapan pembentukan yayasan.

Upaya ini dilakukan sebagai persiapan mereka mengikuti kompetisi level tertinggi di pentas sepakbola nasional ini. Sebab, Badan Liga Indonesia (BLI), selaku pelaksana regulasi kompetisi non-amatir di tanah air memang mensyaratkan pengelolaan setiap tim harus dilakukan secara profesional.

Menurut ketua bidang organisasi Persijap, Sutedjo S.S, pihaknya saat ini sedang berusaha untuk memenuhi salah satu syarat dari BLI. Yakni, pengelolaan tim yang dilakukan secara profesional. Caranya, dengan membentuk yayasan.

"Setelah melalui beberapa pertimbangan, maka kami putuskan pengelolaan tim akan dilakukan dengan membentuk yayasan. Nantinya, yayasan inialah yang akan menaungi Persijap. Termasuk, penggalangan dana untuk membiayai tim," cetus Sutejo.

Ditambahkan Sutejo, dengan pembentukan yayasan itu, maka diharapkan dana APBD sebesar Rp10 miliar dari Kabupaten Jepara masih bisa dikucurkan. Sebelumnya, masih kata Sutejo, dana tersebut ditolak oleh Gubernur Jawa Tengah, dengan alasan larangan pemberian dana bantuan APBD untuk tim sepakbola.*Yuslan Kisra