Loading...

Persijap akan bersikap realistis



JEPARA - Menghadapi tuan rumah Persela (Lamongan), pelatih Persijap (Jepara), Djunaidi menyatakan akan bersikap realistis. Meski tetap menargetkan bisa meraih angka, pihaknya tetap tidak akan bersikap takabur. Bagaimana pun, Persela bukan tim yang mudah dikalahkan. Apalagi, pertandingan tersebut digelar di hadapan pendukungnya.

Termasuk dalam taktik dan strategi, pihaknya tidak akan terlalu memaksakan para pemainnya. Sebagai tim tamu, dirinya hanya menginginkan mereka bisa bermain sabar dan berkonsentrasi penuh. Terutama untuk masalah pertahanan, Evaldo dkk akan diinstruksikan bisa bermain dengan penuh kepercayaan diri.

’’Semua tim yang akan kami hadapi tidak ada yang kami anggap lemah, termasuk Persela. Apalagi mereka akan bermain di kandangnya sendiri. Tapi saya optimistis, peluang kami masih ada. Sebab ada tiga kemungkinan dalam sepak bola, menang, seri, atau kalah,’’ ujarnya, Rabu (23/7) di Jepara, sebelum memimpin timnya bertolak ke Lamongan.

Khusus untuk barisan pertahanan, Djunaidi mengaku akan sedikit mengubah komposisi pemainnya. Anam Syahrul akan diproyeksikan bermain menggantikan posisi Sofyan Morhan. Perubahan ini menurutnya, semata-mata hanya karena kebutuhan taktik dan strategi saja. Anam dinilai lebih cocok untuk mengawal pergerakan Marcio Ramos, striker Persela.

Anam kemungkinan akan diturunkan mendampingi kapten tim Evaldo Silva dan Aji Nurpizal mengawal pertahanan. Komposisi seperti ini diharapkan lebih cocok untuk meredam serangan-serangan barisan depan Persela.

Perkembangan
Sementara itu, asisten pelatih kiper Persijap, Arifiyanto, menyatakan masih akan terus menunggu perkembangan dua kipernya. Antara Danang Wihatmoko dan Dicky, dirinya baru akan menentukan siapa yang akan diturunkan setelah melihat kondisi terakhir. Namun yang pasti, Arif menyatakan dalam hal ini pihaknya tidak akan mendasarkan pada penampilan Danang pada saat menghadapi Arema.

’’Saat melawan Arema, Danang memang tampil di bawah form. Tapi itu tidak akan menjadi alasan kalau misalnya dia tidak turun. Semua pemain pernah mengalami seperti yang dialami Danang. Peter Check misalnya. Saat di UERO dia membuat blunder. Jadi saya hanya akan merekomendasikan kiper yang kondisinya paling siap. Itu saja,’’ ujar Arif. dis-de
Super Liga 8588338161977519037

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

Follow Us


History

Official Jersey

Archive