Loading...

Pintu jebol, kaca loket pecah

Persijap raih rekor pendapatan

JEPARA - Apresiasi tinggi yang ditunjukkan para pendukung Persijap (Jepara) pada laga Indonesia Super League (ISL) tampaknya perlu segera disikapi oleh manajemen tim dan Pemkab Jepara. Terutama menyangkut kesiapan Stadion GBK (Gelora Bumi Kartini) yang saat ini menjadi kandang baru Persijap, perlu dilakukan sebuah upaya untuk bisa memberi kenyamanan bagi para pendukungnya.

Pada laga Persijap vs Persik (Kediri), Minggu (13/7), tidak kurang dari 17 ribu penonton hadir di Stadion baru tersebut. Sedangkan 3.000 lainnya terpaksa tidak bisa masuk karena stadion sudah tidak mampu menampung lagi. Pintu masuk di tribun utara, bahkan akhirnya dibuka, setelah pembatas jalan bagi penonton di pintu itu ambrol. Kaca-kaca di loket penjualan karcis di tribun utara juga diketahui pecah.

Kepala DPUK Jepara, Ir Sugiarto mengakui, animo masyarakat pendukung Persijap tahun ini memang luar biasa. Kesiapan infrastruktur untuk bagian luar stadion yang saat ini belum selesai sepenuhnya, diakui menimbulkan kerawanan-kerawanan.

Pihaknya berjanji sebelum pertandingan kandang Persijap melawan Arema digelar (19/7), pembenahan sudah selesai dilakukan.
Terlalu dekatnya loket penjualan tiket dengan pintu masuk, menurutnya, menjadi penyebab terjadinya kerumunan massa. Ini terjadi diseluruh pintu masuk kecuali di pintu barat stadion.

Akses jalan bagi para penonton juga masuk dalam evaluasinya. Tumpukan material dan belum selesainya pengerjaan jalan lingkar stadion membuat para pendukung terpusat di pintu masuk sebelah timur.

’’Masalah ini akan dievaluasi secara menyeluruh. Dengan keadaan yang saat ini ada, perlu ditempuh langkah-langkah antisipasi. Bisa saja untuk loket penjualan tiket akan dibuka di beberapa tempat. Sehingga penonton sudah bisa memegang tiket ketika masuk ke kompleks stadion. Dengan begini, tumpukan penonton bisa tidak terjadi seperti kemarin,’’ jelasnya.

Sedangkan mengenai kapasitas, Sugiarto menyatakan, tidak ada masalah. Jika seluruh bagian tribun barat sudah selesai dibangun, maka stadion GBK akan mampu menampung 20 ribu penonton. Pada tahun 2009, direncanakan pembangunan untuk seluruh tribun barat sudah selesai termasuk atap dan pemasangan lampunya.

Tingginya apresiasi pendukung Persijap sendiri menciptakan rekor baru dalam pendapatan penjualan tiket. Pada laga Persijap vs Persik, panitia pelaksana mencatat hasil pendapatan sampai Rp 265 Juta.

Dalam sejarah Persijap, angka ini merupakan yang terbesar. Bahkan jika pintu Tribun Utara tidak jebol, kemungkinan angka pendapatan itu akan bisa lebih banyak. dis-did
Super Liga 8299132959521141226

Posting Komentar

emo-but-icon

Beranda item

Follow Us


History

Official Jersey

Archive