Junaidi Membutuhkan Bek

JEPARA-Pelatih Persijap Junaidi mengaku belum menetapkan siapa pengganti Charly, pemain yang dicoret manajemen pekan lalu. Namun Junaidi membutuhkan seorang bek tangguh, bukan striker seperti posisi Charly.

”Kami membutuhkan pertahanan yang lebih kuat untuk kompetisi putaran kedua. Karena itu kami membutuhkan bek yang bisa diandalkan,” katnya, usai melatih Evaldo dkk di Stadion Kamal Djunaidi, sore kemarin.

Tim berlatih di stadion lama karena Gelora Bumi Kartini sedang diperbaiki. Permukaan lapangan stadion baru itu mulai bergelombang di hampir semua titik. Rumputnya juga ada yang rusak.

Hingga akhir pekan ini, tim masih akan berlatih di Kamal Djunaidi. Dikhawatirkan, jika stadion baru makin bergelombang, penampilan tim diperkirakan terpengaruh mengingat laju terganggu. Junaidi mengatakan, keputusan akhir soal siapa pengganti Charly akan ditentukan manajemen.

”Soal kriteria memang ada di tim pelatih. Kami jelas butuh pemain belakang. Tapi keputusan akhir perekrutan adalah wewenang manajemen karena menyangkut keuangan klub,” lanjutnya.

Wakil Sekretaris Tim Nur Jamil menuturkan, manajemen sampai kini belum membahas secara fokus siapa pengganti penyerang asal Argentina itu.
”Manajemen butuh membicarakan secara khusus dengan tim pelatih soal siapa yang akan direkrut. Merekrut pemain butuh kehati-hatian,” katanya.

Fokus
Setelah pembicaraan dengan tim pelatih dilakukan, manajemen akan segera melangkah lebih fokus. Pemain baru tersebut diharapkan tidak memiliki persoalan administrasi, sehingga bisa dimainkan pada pertandingan pertama putaran kedua Djarum Indonesia Super League, melawan PSM Makassar di Stadion Andi Matalatta, Makassar, 4 Januari.

Jamil mengatakan, latihan tim pekan ini masih difokuskan untuk persiapan melawan PSM. Sebab sampai kini manajemen belum menerima jadwal babak 24 besar Copa Dji Sam Soe Indonesia dari Badan Liga Indonesia.

Persijap lolos ke babak 24 besar setelah mengandaskan Persiku Kudus dengan agregat gol, 6-3. Laskar Kalinyamat akan bertemu Persikab Kabupaten Bandung yang meghentikan laju PSIR Rembang dengan skor agregat 7-4.

Manajer Persijap Edy Sujatmiko menjelaskan, kini manajemen telah menunjuk Darmo Widodo, asisten pelatih Persijap U-21 untuk menjadi asisten pelatih Junaidi di tim senior setelah Punto Wiyono meninggal dunia, Senin lalu.

Darmo Widodo dalam beberapa tahun terakhir berkecimpung di tim yunior, selain menangani klub Divisi I lokal PSPD Demaan. ”Bang Jun telah menyetujui Darmo Widodo sebagai asistennya,” kata Edy. (H15-22)