Mepet, Bang DjunTak Gelar Ujicoba
http://www.persijap.or.id/2008/12/mepet-bang-djuntak-gelar-ujicoba.html
Mepetnya waktu yang dimiliki Persijap membuat Junaidi memutuskan untuk tidak menggelar try out atau uji coba dengan tim lain. Fokus tim saat ini diarahkan pada kekompakan, kerja sama, serta penguasaan taktik strategi di lapangan hijau.
"Dengan melihat jadwal yang ada, kami akhirnya tidak melaksanakan uji coba dengan tim lain. Kita sekarang ini fokus ke pertandingan Superliga yang akan dimulai 4 Januari mendatang," tandas Bang Jun, kemarin.
Bang Jun mengkhawatirkan kondisi fisik pemain jika dipaksakan melakukan uji coba. Lebih-lebih jika uji coba dilaksanakan mepet, dikhawatirkan pemain bisa terkena cedera. "Kalau itu terjadi skenario yang sudah kita bangun bisa kacau," tandas Bang Jun.
Meski tanpa try out, Bang Jun mengaku kerangka tim sudah mulai terbentuk. Hal itu cukup terbantu dengan adanya pertandingan Copa Indonesia yang berlangsung beberapa waktu lalu. "Paling tidak, pertandingan copa tempo hari bisa kami jadikan referensi untuk melihat kemampuan pemain," tandasnya.
Hanya saja, sejauh ini program penguasaan teknik maupun simulasi taktik cukup terganggu dengan hujan deras maupun kondisi lapangan Stadion Kamal Junaidi (SKJ) yang kurang layak. Kebetulan, SGBK saat ini sedang mengalami perbaikan.
Bang Jun berharap, persoalan tersebut tidak mengganggu persiapan Persijap. Bang Jun pun berharap manajemen bisa mengupayakan Persijap untuk kembali berlatih di SGBK.
Dari kalkulasi Bang Jun, skuad tim merah-merah saat ini membutuhkan dua kali latihan di lapangan SGBK. Dari perkiraan latihan yang sudah disusun Bang Jun, Evaldo dan kawan-kawan bisa berlatih di SGBK pada 30 dan 31 Desember mendatang, sebelum kita bertolak ke Makassar (1/1) untuk menghadapi PSM, (4/1).
Wakil Sekretaris Tim Nur Jamil mengaku akan berusaha menampung aspirasi tim agar bisa memanfaatkan lapangan SGBK sebelum berangkat ke Makassar. "Kita akan berusaha berkomunikasi dengan pihak terkait agar lapangan SGBK bisa digunakan berlatih," tandas Jamil. [zis/jpnn]
"Dengan melihat jadwal yang ada, kami akhirnya tidak melaksanakan uji coba dengan tim lain. Kita sekarang ini fokus ke pertandingan Superliga yang akan dimulai 4 Januari mendatang," tandas Bang Jun, kemarin.
Bang Jun mengkhawatirkan kondisi fisik pemain jika dipaksakan melakukan uji coba. Lebih-lebih jika uji coba dilaksanakan mepet, dikhawatirkan pemain bisa terkena cedera. "Kalau itu terjadi skenario yang sudah kita bangun bisa kacau," tandas Bang Jun.
Meski tanpa try out, Bang Jun mengaku kerangka tim sudah mulai terbentuk. Hal itu cukup terbantu dengan adanya pertandingan Copa Indonesia yang berlangsung beberapa waktu lalu. "Paling tidak, pertandingan copa tempo hari bisa kami jadikan referensi untuk melihat kemampuan pemain," tandasnya.
Hanya saja, sejauh ini program penguasaan teknik maupun simulasi taktik cukup terganggu dengan hujan deras maupun kondisi lapangan Stadion Kamal Junaidi (SKJ) yang kurang layak. Kebetulan, SGBK saat ini sedang mengalami perbaikan.
Bang Jun berharap, persoalan tersebut tidak mengganggu persiapan Persijap. Bang Jun pun berharap manajemen bisa mengupayakan Persijap untuk kembali berlatih di SGBK.
Dari kalkulasi Bang Jun, skuad tim merah-merah saat ini membutuhkan dua kali latihan di lapangan SGBK. Dari perkiraan latihan yang sudah disusun Bang Jun, Evaldo dan kawan-kawan bisa berlatih di SGBK pada 30 dan 31 Desember mendatang, sebelum kita bertolak ke Makassar (1/1) untuk menghadapi PSM, (4/1).
Wakil Sekretaris Tim Nur Jamil mengaku akan berusaha menampung aspirasi tim agar bisa memanfaatkan lapangan SGBK sebelum berangkat ke Makassar. "Kita akan berusaha berkomunikasi dengan pihak terkait agar lapangan SGBK bisa digunakan berlatih," tandas Jamil. [zis/jpnn]