Bang Djun Waspadai Perubahan Persitara
http://www.persijap.or.id/2009/01/junaidi-waspadai-perubahan-persitara.html
JEPARA- Pelatih Persijap Jepara Junaidi menyadari kekuatan Persitara Jakarta Utara lebih tangguh dibandingkan putaran pertama. Menurutnya, mereka telah melakukan perubahan penting di seluruh lini.
Laskar si Pitung adalah lawan yang akan dihadapi anak-anak asuhannya pada laga perdana putaran kedua Djarum Indonesia Super League (ISL), Sabtu (24/11). Di tengah kepincangan lini belakang, pelatih asal Banjarmasin itu berharap pasukannya tak lengah.
’’Kami tak boleh menghadapi mereka dengan cara-cara yang biasa. Apalagi ini pertandingan pertama,’’ kata Junaidi seusai latihan di Stadion Gelora Bumi Kartini, kemarin.
Menjelang putaran kedua, Persitara merekrut Prince Kabir Bello, striker asal Nigeria yang sebelumnya berkostum klub asal Iran, Sepahan FC. Bello mencetak 20 gol dalam rangkaian tujuh partai uji coba yang dijalani Laskar si Pitung.
Sederet uji coba itu menjadi sinyal bahwa mereka benar-benar serius berbenah. Tim asuhan duet pelatih Dadang Iskandar dan Dody Sahetapy tersebut juga dikabarkan mendatangkan striker Batoum Roger yang pernah memperkuat Persija Jakarta dan Persikabo Kabupaten Bogor. Di luar dua nama itu, Junaidi jelas mewaspadai ekspatriat andalan lawan di lini tengah, John Tarkpor.
Problem
Rumitnya, Persijap masih terbelit problem serius di lini depan. Junaidi hanya punya tiga striker yang siap pakai, yakni Pablo Frances, Arnaldo Villalba, dan Johan Joansyah.
Padahal Arnaldo lebih dari dua bulan tak bertanding karena tak masuk dalam tim yang bermain Copa Dji Sam Soe. Dalam latihan kemarin, Junaidi 100 persen fokus pada penyelesaian akhir. ’’Sepak bola intinya ada di gol. Problem kami banyak peluang yang gagal menjadi gol,’’ terangnya.
Namun dia bisa bernafas sedikit lega menyusul perkembangan positif proses administrasi Phaitoon Thiabma. Sempat diragukan bisa tampil, pemain asal Thailand itu telah mengantongi Kartu Izin Tinggal Sementara (Kitas) dan Sertifikat Transfer Internasional (ITC).
Menurut Wakil Sekretaris Tim Persijap Nur Jamil, nama Phaitoon sudah didaftarkan ke Badan Liga Indonesia (BLI). Persijap tinggal menunggu pengesahannya. (H15-78)
Laskar si Pitung adalah lawan yang akan dihadapi anak-anak asuhannya pada laga perdana putaran kedua Djarum Indonesia Super League (ISL), Sabtu (24/11). Di tengah kepincangan lini belakang, pelatih asal Banjarmasin itu berharap pasukannya tak lengah.
’’Kami tak boleh menghadapi mereka dengan cara-cara yang biasa. Apalagi ini pertandingan pertama,’’ kata Junaidi seusai latihan di Stadion Gelora Bumi Kartini, kemarin.
Menjelang putaran kedua, Persitara merekrut Prince Kabir Bello, striker asal Nigeria yang sebelumnya berkostum klub asal Iran, Sepahan FC. Bello mencetak 20 gol dalam rangkaian tujuh partai uji coba yang dijalani Laskar si Pitung.
Sederet uji coba itu menjadi sinyal bahwa mereka benar-benar serius berbenah. Tim asuhan duet pelatih Dadang Iskandar dan Dody Sahetapy tersebut juga dikabarkan mendatangkan striker Batoum Roger yang pernah memperkuat Persija Jakarta dan Persikabo Kabupaten Bogor. Di luar dua nama itu, Junaidi jelas mewaspadai ekspatriat andalan lawan di lini tengah, John Tarkpor.
Problem
Rumitnya, Persijap masih terbelit problem serius di lini depan. Junaidi hanya punya tiga striker yang siap pakai, yakni Pablo Frances, Arnaldo Villalba, dan Johan Joansyah.
Padahal Arnaldo lebih dari dua bulan tak bertanding karena tak masuk dalam tim yang bermain Copa Dji Sam Soe. Dalam latihan kemarin, Junaidi 100 persen fokus pada penyelesaian akhir. ’’Sepak bola intinya ada di gol. Problem kami banyak peluang yang gagal menjadi gol,’’ terangnya.
Namun dia bisa bernafas sedikit lega menyusul perkembangan positif proses administrasi Phaitoon Thiabma. Sempat diragukan bisa tampil, pemain asal Thailand itu telah mengantongi Kartu Izin Tinggal Sementara (Kitas) dan Sertifikat Transfer Internasional (ITC).
Menurut Wakil Sekretaris Tim Persijap Nur Jamil, nama Phaitoon sudah didaftarkan ke Badan Liga Indonesia (BLI). Persijap tinggal menunggu pengesahannya. (H15-78)
