Demi Laga Sah, Panpel Libatkan Polisi

JEPARA-Panitia pelaksana (panpel) akan mempersiapkan secara matang pertandingan Persijap melawan Persikabo dalam leg pertama babak 16 besar Copa Dji Sam Soe Indonesia di Stadion Gelora Bumi Kartini, Rabu besok.

Penangkapan pemain Persis dan Gresik United di Stadion Sriwedari Solo dalam kompetisi Divisi Utama memunculkan kontroversi. Sambutan Kapolda di Stadion Jatidiri Semarang saat PSIS menjamu Persijap juga berbuntut pengulangan pertandingan, karena partai itu dianggap Komdis PSSI tidak sah.
Menjamu tim Kabupaten Bogor, panpel akan melakukan pertemuan teknik yang melibatkan pihak kepolisian agar terjadi kesepahaman di lapangan.

’’Kami tidak ingin terkena dampak seperti di Jatidiri. Kami berharap laga berjalan aman dan sah,’’ kata Ketua Panpel Sutedjo merujuk pada persiapannya babak 16 besar copa, kemarin. Untuk menyelaraskan pandangan, panpel beberapa waktu lalu berdiskusi dengan Polres yang melibatkan pula pemkab, kejaksaan negeri dan pengadilan negeri. Acara yang berlangsung di Mapolres tersebut dipimpin Kapolres AKBP Edy Suryanto.
’’Dalampertemuan itu, kami sepaham bagaimana agar pertandingan berjalan aman, tertib, dan tetap sah. Perkembangan kontroversi pengamanan juga dibahas,’’ lanjutnya.

Harga Tiket
Khusus laga menjamu Persikabo, dalam pertemuan teknik sehari sebelum pertandingan, akan hadir unsur dari Polres, selain manajemen dan ofisial kedua tim. ’’Informasi awal, ada rencana Pak Kapolda hadir menyaksikan pertandingan. Soal kepastiannya kami menunggu perkembangan,’’ lanjutnya.

Pertandingan itu akan lebih diperketat pengamanannya. Meski disiarkan langsung, panpel tidak menurunkan harga tiket seperti saat menjamu Persitara Jakarta Utara di arena liga. Harga tiket untuk tribune tertutup tetap Rp 50.000/lembar, sedangkan tribun terbuka Rp 20.000 dan Rp 15.000/lembar.
Manajer Persijap Edy Sujatmiko yang dihubungi di sela-sela keikutsertaannya dalam Raparnas PSSI di Jakarta menyatakan, pertemuan tersebut tak menyinggung soal kontroversi seperti terjadi di Sriwedari dan Jatidiri. ’’Sejauh ini acara masih membahas regulasi kompetisi, termasuk rancangan kompetisi ke depan. Keamanan tidak dibahas, yang muncul soal proposal PSSI untuk menjadi Piala Dunai 2022,’’ jelasnya.

Tentang pertandingan copa, manajemen meminta tim tetap menjaga semangat. ’’Kalau peluang lolos ke babak berikut terbuka, ya harus bertanding serius,’’ katanya.

Evaldo cs kemarin berlatih ringan untuk menghilangkan kepenatan dan keletihan fisik selepas menjalani tur empat pertandingan liga. Tim Persikabo pagi ini dijadwalkan mencoba Stadion Gelora Bumi Kartini. (H15-22)