Laskar Kalinyamat Kembali Merumput
http://www.persijap.or.id/2009/03/laskar-kalinyamat-kembali-merumput.html
JEPARA - Setelah diliburkan selama hampir dua pekan sebagai dampak ditundanya kompetisi selama masa kampanye pemilu legislatif, Selasa (24/3) petang, skuad Persijap Jepara kembali menjalani latihan rutin.
Untuk tahap awal, Arsitek Persijap Djunaedi berencana melakukan tes. Tujuannya adalah mengetahui kondisi tim setelah mendapat jatah libur cukup panjang.
Tes awal inilah yang nantinya akan menjadi patokan Bang Djun sapaan -akrab Djunaedi- dalam menentukan program latihan bagi Evaldo Silva de Azis dkk. Apalagi sampai sekarang, Badan Liga Indonesia (BLI) belum juga melansir jadwal terbaru Liga Super pascakeputusan penundaan beberapa waktu lalu.
"Sebelum menentukan program latihan, saya perlu tahu dulu bagaimana kondisi terakhir para pemain. Ini penting, selain tentunya bisa mengetahui apakah selama liburan mereka menjalankan tugas yang sudah saya berikan dengan baik," kata mantan Asisten Pelatih Persiba Balikpapan itu.
Bang Djun berharap, timnya masih dalam kondisi bugar 70 persen. Pasalnya, jika anjlok maka akan membutuhkan waktu ekstra agar anak-anak kota ukir bisa kembali ke top performance.
"Kalau kondisi fisik pemain masih dalam kisaran 70 persen, kami bisa mengembangkan materi latihan dengan lebih mudah. Bisa kearah peningkatan teknik, strategi, maupun taktik. Karena materi fisik hanya tinggal meningkatkan sedikit saja. Tapi kalau ternyata kondisinya jauh di bawah 70 persen. Berarti perlu penanganan ekstra", tegasnya.(fmh)
Untuk tahap awal, Arsitek Persijap Djunaedi berencana melakukan tes. Tujuannya adalah mengetahui kondisi tim setelah mendapat jatah libur cukup panjang.
Tes awal inilah yang nantinya akan menjadi patokan Bang Djun sapaan -akrab Djunaedi- dalam menentukan program latihan bagi Evaldo Silva de Azis dkk. Apalagi sampai sekarang, Badan Liga Indonesia (BLI) belum juga melansir jadwal terbaru Liga Super pascakeputusan penundaan beberapa waktu lalu.
"Sebelum menentukan program latihan, saya perlu tahu dulu bagaimana kondisi terakhir para pemain. Ini penting, selain tentunya bisa mengetahui apakah selama liburan mereka menjalankan tugas yang sudah saya berikan dengan baik," kata mantan Asisten Pelatih Persiba Balikpapan itu.
Bang Djun berharap, timnya masih dalam kondisi bugar 70 persen. Pasalnya, jika anjlok maka akan membutuhkan waktu ekstra agar anak-anak kota ukir bisa kembali ke top performance.
"Kalau kondisi fisik pemain masih dalam kisaran 70 persen, kami bisa mengembangkan materi latihan dengan lebih mudah. Bisa kearah peningkatan teknik, strategi, maupun taktik. Karena materi fisik hanya tinggal meningkatkan sedikit saja. Tapi kalau ternyata kondisinya jauh di bawah 70 persen. Berarti perlu penanganan ekstra", tegasnya.(fmh)
