Tak Ada Kontribusi, Villalba Dicoret

JEPARA - Manajemen Persijap (Jepara) akhirnya mengambil keputusan drastis menyangkut salah seorang pemain asingnya, Arnaldo Villalba. Manajer Tim Persijap Edy Sujatmiko menyatakan, secara resmi sudah mencoret pemain asal Paraguay tersebut dari skuad tim Persijap. Pemain tersebut dinilai tidak bisa lagi memberi kontribusi maksimal pada klub.

’’Kami akhirnya memutuskan mencoret Arnaldo karena sudah tidak bisa lagi diharapkan bisa memberi kontribusi maksimal bagi tim. Kami sudah bertemu dengan yang bersangkutan dan mencapai kesepakatan tentang hak dan kewajiban masing-masing. Intinya kami sudah tidak lagi memiliki hubungan dengan Arnaldo sejak hari ini,” ujar Edy Sujatmiko, Senin (16/3).

Arnaldo Villalba, yang semula merupakan pemain Persibom (Bolaang Mangandow), pada awal musim kompetisi dianggap sebagai salah satu pemain andal. Manajemen tim sempat berharap pemain asal Paraguay ini bisa memberi nilai lebih bagi permainan Persijap. Namun pada akhir putaran pertama, penampilannya semakin tidak menunjukkan permainan maksimal.

Di dalam lapangan, pemain ini sering kali menimbulkan situasi tidak nyaman bagi tim. Hubungan dengan rekan-rekannya, baik sesama pemain asing atau lokal, semakin memburuk sejak putaran pertama berakhir. Beberapa kali pemain ini terlibat hubungan tidak harmonis dengan beberapa pemain.

Terakhir, saat Persijap menjamu Sriwijaya FC, pemain ini bahkan sempat terlibat pertengkaran dengan salah seorang wartawan yang bertugas di Jepara. Kejadian tersebut berlangsung di lorong ganti pemain, sebelum pertandingan digelar. Pada saat itu, Arnaldo secara tiba-tiba melontarkan kata-kata kasar pada seorang wartawan.

Penurunan

Pelatih Persijap Djunaidi, menyatakan menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut pada manajer tim. Diakuinya dalam beberapa bulan terakhir, pihaknya melihat ada penurunan sikap antusias pada Arnaldo. Terutama dalam mengikuti program latihan yang diberikannya, pemain ini seperti sudah tidak mau mengikutinya dengan sepenuh hati.

Pada empat hari latihan terakhir, Arnaldo juga sudah tidak mengikuti latihan. Pada awalnya, pemain ini menyatakan tengah sakit diare. Selain itu, dalam hubungannya dengan pemain lain, Djunaidi melihat pemain ini sudah menjaga jarak. Untuk berbincang-bincang dengan pemain lainnya, Arnaldo sudah jarang melakukannya.

’’Secara teknis saya tidak begitu risau. Dalam beberapa kali pertandingan pemain ini sudah jarang saya mainkan sebagai starter. Hasilnya bisa anda lihat sendiri. Namun begitu saya tidak mau memberikan penilaian. Biarlah manajemen tim menilainya. Situasi seperti itu bagi saya sebenarnya menjadi sesuatu yang biasa. Asalkan ada komunikasi yang baik, seharusnya semua bisa diselesaikan.

Tapi kenyataannya Arnaldo memang tidak mengkomunikasikannya. Ia memendam masalah sendiri hingga berdampak pada dirinya sendiri,” ujar Djunaidi, Senin (16/3) petang. dis-de