Persitara Percaya Diri, Persijap Mawas Diri
http://www.persijap.or.id/2009/06/pesitara-percaya-diri-persijap-mawas.html
Persitara Jakarta Utara tengah berada dalam kepercayaan diri tinggi jelang laga kedua babak delapan besar Copa Indonesia 2008/09 melawan Persijap Jepara. Mereka dalam kondisi puncak setelah meraih kemenangan luar biasa di kancah Superliga.
Ya, Persib Bandung dibantai dengan skor telak 4-0. Selanjutnya, giliran saudara tua Persija Jakarta dibabat 4-2. Dua kemenangan itulah yang memastikan Persitara berhasil lepas dari ancaman degradasi ke divisi utama musim depan.
Kondisi ini tentu sangat positif saat Persitara bertandang ke Stadion Bumi Kartini, Jepara, menantang Persijap, Sabtu (13/6). Apalagi Persitara memiliki modal kemenangan 1-0 pada leg pertama di Lamongan, 30 Mei lalu.
“Tentu saya berharap para pemain mampu tampil seperti saat mengalahkan Persib dan Persija. Saya akui, Persijap adalah tim yang sulit dikalahkan di kandangnya. Untuk itu, kami harus benar-benar total meraih hasil maksimal, paling tidak bisa mempertahankan keunggulan,” ujar manajer Persitara Hary Ruswanto.
Hary menegaskan, sejak awal Persitara telah membidik target semi-final di kancah Copa Indonesia. Dan target itu menjadi harga mati bagi Laskar Si Pitung. Tidak ada jalan selain bermain imbang di Jepara guna memenuhi target yang telah dicanagkan.
“Para pemain sudah sadar dan tahu target itu. Dengan demikian, saya meminta mereka untuk fight demi tiket semi-final. Keberhasilan melaju ke semi-final, tentu menjadi raihan prestasi membanggakan segenap masyarakat Jakarta, khususnya Jakarta Utara,” imbuh Gendhar, panggilan karib Hary.
Saat ini, Persitara tengah memantapkan persiapan mereka menjelang laga penting itu. Asisten pelatih Dody Sahetapy pun terus mengasah para pemain dengan strategi terbaik demi menghadapi permainan kolektif ala Persijap.
Persitara hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke semi-final untuk selanjutnya menghadapi pemenang antara juara bertahan Sriwijaya FC atau Persibo Bojonegoro. Sebaliknya, Persijap harus bekerja keras. Mereka butuh kemenangan minimal dengan skor 2-0 untuk menyingkirkan Persitara.
“Saya berharap pemain telah mencapai performa terbaik saat menghadapi Persitara. Saya akan menurunkan tim terbaik dan tetap memiliki peluang untuk menang dengan mencetak dua gol,” jawab pelatih Persijap Djunaidi.(Goal)
