Nilai Kontrak Junaidi Naik
http://www.persijap.or.id/2009/08/nilai-kontrak-junaidi-naik.html
JEPARA - Manajemen baru Persijap langsung bergerak memburu pelatih. Kesempatan pertama diberikan kepada Junaidi untuk kembali bergabung.
Namun, negosiasi manajemen baru dengan pelatih asal Balikapapan itu diperkirakan tidak akan mudah. Pasalnya, Junaidi menaikkan nilai kontraknya.
”Saya tidak menyebut angka, namun kenaikannya sekitar 75 persen dari jumlah yang saya terima musim lalu,” kata Junaidi saat dihubungi, semalam. Dia mengaku sudah dihubungi Manajer II Persijap Edy Sujatmiko.
Manajemen dan pelatih berusia 45 tahun itu sama sekali tidak mengungkap besaran nilai kontrak musim lalu. Namun, pada musim tersebut kontraknya diperkirakan masuk dalam kategori ”papan bawah” di jajaran pelatih tim-tim anggota Indonesia Super League (ISL).
Kondisi demikian terjadi, karena dia sebelumnya berangkat dari posisi asisten pelatih di Persiba Balikpapan. Junaidi sejajar dengan nilai kontrak para pemain papan tengah ”Laskar Kalinyamat” musim lalu, yang berkisar Rp 300 juta.
Junaidi menilai wajar tuntutan kenaikan kontrak itu, setelah berhasil memenuhi target bisa mempertahankan klub di Superliga, serta mengantarkan Tim Kota Ukir ke babak empat besar Copa Dji Sam Soe.
Kejutan
Prestasi Junaidi dinilai baik, karena dia datang ke Jepara nyaris tanpa popularitas. Namun, namanya melejit berkat kejutan-kejutan timnya pada putaran pertama.
Mereka hanya kalah sekali dalam sembilan laga kandang serta mencuri beberapa poin pada partai tandang. Kendati kondisi tim menurun drastis dalam putaran kedua kompetisi liga, namun namanya terangkat berkat prestasi di Copa Dji Sam Soe Indonesia.
Dia memahami kesulitan Persijap dari sisi keuangan yang sementara masih di bawah kekuatan finansial musim lalu. Namun, sikapnya atas kenaikan nilai kontrak itu disebut sebagai penyesuaian saja.
Junaidi memberi batas hingga 14 Agustus untuk mencari titik temu dengan manajemen baru. Sebagai pelatih, dia menyatakan siap berburu pemain secepatnya jika sudah pasti bergabung lagi.
Manajer II Edy Sujatmiko membenarkan telah mengontak Junaidi. Karena masih pembicaraan awal, dia masih belum banyak mengungkap masa depan Junaidi. ”Kami tentu memberi kesempatan pertama, namun penentunya jelas saat negosiasi,” katanya.
Edy sementara ini menilai bandrol Junaidi terlalu tinggi untuk kekuatan Persijap. Pihaknya akan melihat kekuatan dana yang dimiliki. Dia memahami tuntutan kenaikan kontrak itu, namun berharap jumlah yang diajukan tak terlalu tinggi.
”Manajemen pasti memiliki ukuran, seberapa mungkin keuangan klub bisa mengakomodasi permintaan itu. Jika sampai tidak ada kesepakatan, manajemen siap mencari alternatif,” ujarnya.
Pekan ini komunikasi dengan pelatih tersebut masih akan berjalan.
Sejauh ini sudah ada beberapa paltih yang melamar ke Persijap. Di antaranya Hanafi dan pelatih asal Malasyia, Eddy Metto. Namun belum ada pembicaraan lebih lanjut terhadap dua pelamar tersebut. (H15,kar-22)