Pembentukan Manajemen Masih Kabur
http://www.persijap.or.id/2009/08/pembentukan-manajemen-masih-kabur.html
Malam ini rapat pembentukan manajemen tim Manajer tim masih kabur
JEPARA - Jika tidak ada perubahan, Senin (3/8) malam ini pengurus Persijap (Jepara) akan melakukan rapat pembentukan manajemen tim Persijap. Siapa yang akan tampil menjadi manajer tim berjuluk Laskar Kalinyamat, masih belum bisa dipastikan. Namun demikian, desakan agar manajemen tim segera dibentuk semakin santer disampaikan beberapa kalangan.
Ketua Umum Persijap, H Ahmad Marzuki sendiri mengakui, keinginan masyarakat pendukung Persijap untuk segera mengetahui nasib timnya semakin besar.
Pihaknya juga menyadari tentang hal ini, dan terus berupaya untuk bisa segera memenuhi harapan mereka. Namun demikian, diakui olehnya, tantangan bagi Persijap saat ini semakin berat hingga tidak dengan serta merta mudah mewujudkannya.
Ahmad Marzuki bahkan menyatakan, rapat pengurus Persijap Senin (2/8) malam ini belum bisa dipastikan apakah akan mampu menunjuk seseorang menjadi manajer tim atau belum. Sebab dari perkembangan yang ada, pihaknya mendapati berbagai keberatan dari beberapa kandidat yang namanya sudah muncul.
’’Pak Sekda (Ir Sholih) misalnya, secara langsung menyampaikan kepada saya beberapa waktu lalu tentang keberatannya kalau dipilih menjadi manajer tim Persijap. Kandidat lainya juga menyatakan hal yang sama,’’ ujar Ahmad Marzuki baru-baru ini.
Berharap Edy
Sedikit memberikan informasi, Ahmad Marzuki menjelaskan, sebenarnya pada rapat permulaan lalu, saat Pengurus Persijap meminta saran ke Bupati Jepara, Edy Sujatmiko masih dikehendaki untuk menjadi manajer tim.
Bupati Jepara Drs Hendro Martojo, menurut Ahmad Marzuki, masih berharap Edy Sujatmiko bersedia memimpin tim Persijap untuk musim mendatang.
Namun demikian, pada kenyataannya Edy Sujatmiko menyatakan menolak untuk dipilih kembali, dengan alasan sudah dua kali menjalani tugas itu. Dengan situasi ini, Ahmad Marzuki menyatakan, masih akan terus melakukan pembicaraan dengan beberapa pengurus untuk mendapatkan keputusan yang baik.
’’Senin malam ini, saya akui belum bisa dipastikan apakah sudah bisa mendapatkan manajer tim yang baru atau belum. Namun kami tentu tetap berharap mudah-mudahan tantangan ini bisa segera diselesaikan,’’ tegasnya. dis-did
JEPARA - Jika tidak ada perubahan, Senin (3/8) malam ini pengurus Persijap (Jepara) akan melakukan rapat pembentukan manajemen tim Persijap. Siapa yang akan tampil menjadi manajer tim berjuluk Laskar Kalinyamat, masih belum bisa dipastikan. Namun demikian, desakan agar manajemen tim segera dibentuk semakin santer disampaikan beberapa kalangan.
Ketua Umum Persijap, H Ahmad Marzuki sendiri mengakui, keinginan masyarakat pendukung Persijap untuk segera mengetahui nasib timnya semakin besar.
Pihaknya juga menyadari tentang hal ini, dan terus berupaya untuk bisa segera memenuhi harapan mereka. Namun demikian, diakui olehnya, tantangan bagi Persijap saat ini semakin berat hingga tidak dengan serta merta mudah mewujudkannya.
Ahmad Marzuki bahkan menyatakan, rapat pengurus Persijap Senin (2/8) malam ini belum bisa dipastikan apakah akan mampu menunjuk seseorang menjadi manajer tim atau belum. Sebab dari perkembangan yang ada, pihaknya mendapati berbagai keberatan dari beberapa kandidat yang namanya sudah muncul.
’’Pak Sekda (Ir Sholih) misalnya, secara langsung menyampaikan kepada saya beberapa waktu lalu tentang keberatannya kalau dipilih menjadi manajer tim Persijap. Kandidat lainya juga menyatakan hal yang sama,’’ ujar Ahmad Marzuki baru-baru ini.
Berharap Edy
Sedikit memberikan informasi, Ahmad Marzuki menjelaskan, sebenarnya pada rapat permulaan lalu, saat Pengurus Persijap meminta saran ke Bupati Jepara, Edy Sujatmiko masih dikehendaki untuk menjadi manajer tim.
Bupati Jepara Drs Hendro Martojo, menurut Ahmad Marzuki, masih berharap Edy Sujatmiko bersedia memimpin tim Persijap untuk musim mendatang.
Namun demikian, pada kenyataannya Edy Sujatmiko menyatakan menolak untuk dipilih kembali, dengan alasan sudah dua kali menjalani tugas itu. Dengan situasi ini, Ahmad Marzuki menyatakan, masih akan terus melakukan pembicaraan dengan beberapa pengurus untuk mendapatkan keputusan yang baik.
’’Senin malam ini, saya akui belum bisa dipastikan apakah sudah bisa mendapatkan manajer tim yang baru atau belum. Namun kami tentu tetap berharap mudah-mudahan tantangan ini bisa segera diselesaikan,’’ tegasnya. dis-did