Evaldo dkk Masih Jauh Dari Harapan

JEPARA - Permainan Persijap (Jepara), masih jauh dari harapan. Kolektivitas permainan yang ditunjukkan oleh Evaldo dkk dinilai masih belum menjanjikan. Hal ini disampaikan sendiri oleh pelatihnya, Djunaidi usai memimpin latihan, Selasa (15/9) malam. Menurut dia, perlu kerja keras bagi pihaknya untuk bisa segera mendapatkan tampilan yang memadai untuk kompetisi sekelas Indonesia Super League (ISL). Djunaidi berharap, setelah libur Lebaran nanti, para pemainnya sudah bisa mendapatkan keselarasan dalam permainannya.
Djunaidi menduga, fokus latihan yang masih mengarah pada peningkatan fisik membuat para pemain mengalami kesulitan dalam mengembangkan kerja sama tim. Otot-otot mereka masih kaku karena kerasnya latihan fisik yang harus mereka lakukan.

’’Latihan fisik yang keras dalam dua pekan terakhir, bisa saja menjadi faktor, mengapa mereka lemah dalam permainan tim. Teknik mereka menjadi tidak bisa diperagakan dengan lepas untuk menunjak terbentuknya kolektifitas permainan,’’ ujarnya.

Apakah hal ini menimbulkan kekhawatiran pada dirinya mengingat sisa waktu persiapan tinggal dua pekan lagi? Djunaidi menyatakan, sebagai seorang pelatih dirinya mengakui merasakan hal itu. Namun demikian, pihaknya menyatakan tetap optimistis bisa mendapatkan kondisi terbaik dan tepat dalam mengarahkan puncak penampilan para pemainnya.

Dua pekan terakhir sebelum kompetisi dimulai, dirinya sudah akan fokus pada kolektifitas permainan, teknik dan strategi pertandingan. Libur Lebaran yang akan diberikan mulai 18-23 September diharapkan tidak menimbulkan perubahan drastis pada kondisi fisik para pemainnya.

Dengan begitu, setelah mereka kembali berlatih pada 24 September, para pemainnya sudah bisa diajak untuk mempersiapkan materi kolektifitas permainan.

Sementara itu, manajemen Persijap tampaknya tertarik dengan salah seorang striker pelamar yang berencana datang ke Jepara. Striker bernama Amadeus Surapati dikabarkan masih ditunggu kedatangannya di Jepara. Pemain kelahiran 31 Desember 1985 ini, sesuai data-data yang diterima Manajemen Persijap, terakhir pernah memperkuat klub HSBC Lion (Singapura) musim lalu.

Diketahui pula, Amadeus juga pernah memperkuat Deltras Sidoarjo dan pernah menjalani pelatihan sepakbola di Australia dan Italia.

Wakil Sekretaris Tim Persijap, Nurjamil, menyatakan, pihaknya masih menunggu kedatangan pemain tersebut. Sebelum menetapkan siapa striker yang akan dipakai. Pemain tersebut diharapkan bisa datang dan dilihat bagaimana kemampuannya. Amadeus akan dibandingkan dengan tiga striker yang sampai saat ini masih menjalani seleksi di Persijap.

’’Melihat CV (curriculum vitae) yang disampaikan, kami tertarik untuk melihat bagaimana kemampuan sebenarnya. Kami masih akan menunggu kedatangannya,’’ ujar Nurjamil, Selasa (15/9) malam. dis-did-wawasan)