Sepakat Uji Coba Kandang
http://www.persijap.or.id/2009/11/sepakat-uji-coba-kandang.html
Pelatih dan Manajemen Gelar Pertemuan
JEPARA - Melalui pertemuan yang digelar Selasa (10/11) malam, akhirnya sejumlah perbedaan mengenai rencana uji coba bisa diselesaikan. Bang Jun selaku pelatih Persijap dan manajemen telah menemui kesepakatan mengenai uji coba di Stadion Gelora Bumi Kartini (SGBK), pada pertengahan November mendatang.
''Pada prinsipnya kami tidak keberatan. Demi kepentingan bersama kami tidak masalah dengan rencana uji coba itu," jelas Bang Jun, kemarin.
Sebelumnya, Bang Jun kepada Radar Kudus menginginkan uji coba keluar untuk mempersiapkan pertandingan away pada lanjutan Djarum Indonesia Super League (DISL) 2009-2010, yakni melawan tuan rumah Sriwijaya FC Palembang pada 6 Desember dan bertandang ke markas Persib Bandung pada 9 Desember. Di sisi lain, pihak manajemen punya harapan agar uji coba digelar di kandang mengingat kondisi keuangan tim.
Adanya kesepakatan itu membuat Bang Jun mesti melakukan sejumlah perubahan program latihan. Salah satunya latihan fisik akan dilakukan pengurangan. ''Ya itu konsekuensi yang mesti diambil, tapi ya tidak apa-apa karena kita sudah ada kesepakatan dengan manajemen mengenai uji coba itu," ungkapnya.
Mengenai kondisi pemain yang rawan cedera saat digelar uji coba, Bang Jun mengaku masalah cedera bisa terjadi kapan saja, termasuk saat latihan. ''Tinggal pintar-pintarnya pemain menghindari benturan secara langsung dengan pemain lawan," imbuhnya.
Terpisah, bendahara tim Suko Santoso mengakui adanya kesepakatan dengan pelatih soal rencana uji coba dengan PSIS Semarang. ''Bang Jun inginnya mundur menjadi tanggal 18 November dari keinginan pihak PSIS tanggal 17 November. Bang Jun sudah mengontak pelatih sana. Kemungkinan uji coba di antara dua tanggal itu," ungkap Suko.
Selain dengan PSIS, manajemen sendiri juga melakukan pendekatan dengan pihak Persibo Bojonegoro. Hasilnya ada sinyal hijau dari pihak Persibo. ''Kami sudah kontak-kontakan antara tanggal 20 atau 21 November mendatang. Untuk kepastiannya kita masih menunggu pembicaraan dengan tim sana," ungkap Suko.
Uji coba sendiri menurut Suko sangat penting bagi tim maupun bagi pemasukan dana. ''Pemain jika terlalu lama beristirahat, feeling bolanya tidak terasah. Dengan uji coba bisa memberi efek positif bagi tim. Selain itu Persijap saat ini juga membutuhkan tambahan pemasukan. Mudah-mudahan dua tujuan itu bisa tercapai," terangnya. (zis/aji/JP)
JEPARA - Melalui pertemuan yang digelar Selasa (10/11) malam, akhirnya sejumlah perbedaan mengenai rencana uji coba bisa diselesaikan. Bang Jun selaku pelatih Persijap dan manajemen telah menemui kesepakatan mengenai uji coba di Stadion Gelora Bumi Kartini (SGBK), pada pertengahan November mendatang.''Pada prinsipnya kami tidak keberatan. Demi kepentingan bersama kami tidak masalah dengan rencana uji coba itu," jelas Bang Jun, kemarin.
Sebelumnya, Bang Jun kepada Radar Kudus menginginkan uji coba keluar untuk mempersiapkan pertandingan away pada lanjutan Djarum Indonesia Super League (DISL) 2009-2010, yakni melawan tuan rumah Sriwijaya FC Palembang pada 6 Desember dan bertandang ke markas Persib Bandung pada 9 Desember. Di sisi lain, pihak manajemen punya harapan agar uji coba digelar di kandang mengingat kondisi keuangan tim.
Adanya kesepakatan itu membuat Bang Jun mesti melakukan sejumlah perubahan program latihan. Salah satunya latihan fisik akan dilakukan pengurangan. ''Ya itu konsekuensi yang mesti diambil, tapi ya tidak apa-apa karena kita sudah ada kesepakatan dengan manajemen mengenai uji coba itu," ungkapnya.
Mengenai kondisi pemain yang rawan cedera saat digelar uji coba, Bang Jun mengaku masalah cedera bisa terjadi kapan saja, termasuk saat latihan. ''Tinggal pintar-pintarnya pemain menghindari benturan secara langsung dengan pemain lawan," imbuhnya.
Terpisah, bendahara tim Suko Santoso mengakui adanya kesepakatan dengan pelatih soal rencana uji coba dengan PSIS Semarang. ''Bang Jun inginnya mundur menjadi tanggal 18 November dari keinginan pihak PSIS tanggal 17 November. Bang Jun sudah mengontak pelatih sana. Kemungkinan uji coba di antara dua tanggal itu," ungkap Suko.
Selain dengan PSIS, manajemen sendiri juga melakukan pendekatan dengan pihak Persibo Bojonegoro. Hasilnya ada sinyal hijau dari pihak Persibo. ''Kami sudah kontak-kontakan antara tanggal 20 atau 21 November mendatang. Untuk kepastiannya kita masih menunggu pembicaraan dengan tim sana," ungkap Suko.
Uji coba sendiri menurut Suko sangat penting bagi tim maupun bagi pemasukan dana. ''Pemain jika terlalu lama beristirahat, feeling bolanya tidak terasah. Dengan uji coba bisa memberi efek positif bagi tim. Selain itu Persijap saat ini juga membutuhkan tambahan pemasukan. Mudah-mudahan dua tujuan itu bisa tercapai," terangnya. (zis/aji/JP)
