Noorhadi - Johan Ujung Tombak Lawan Persebaya

JEPARA - Duet Noorhadi dan Johan Johasyah akan menjadi ujung tombak Persijap saat menjamu Persebaya Surabaya pada laga lanjutan Liga Super di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara, Rabu (30/12).
Pelatih Persijap Jepara, Junaidi ketika dihubungi dari Semarang, Senin, mengatakan, hal itu dilakukan karena penyerang asal Argentina, Pablo Francis tak bisa dimainkan akibat akumulasi kartu kuning.

"Absennya Pablo memang akan mempengaruhi tim, tetapi kami tidak akan bergantung pada satu-dua pemain, mengingat sepak bola adalah permainan kolektivitas," kata mantan asisten pelatih Persiba Balikpapan tersebut.

Menurut dia, dirinya sudah mempersiapkan pemain pengganti dan kemungkinan Noorhadi akan diduetkan dengan Johan Johasyah. "Saya kira tidak masalah dengan absennya Pablo Francis," katanya.

Wakil Sekretaris Tim Persijap, Nurjamil, mengatakan, Pablo memang tidak bisa dimainkan meskipun pertandingan lawan Persebaya merupakan pertandingan berikutnya, artinya seharusnya Pablo absen saat Persijap main lawan tuan rumah PSM Makassar.

Tetapi, pertandingan melawan PSM yang sedianya digelar 23 Desember 2009 akhirnya ditunda. "Kami sudah tanyakan ke Badan Liga Indonesia (BLI) dan Pablo tetap tak bisa dimainkan lawan Persebaya," katanya.

Ketika ditanya Persebaya berusaha mencuri angka saat melawan timnya, Junaidi mengatakan, silakan saja tetapi dirinya akan berusaha agar itu tidak bisa terjadi. "Kita akan berusaha untuk mengalahkan mereka di sini," katanya.

Menurut dia, target meraih kemenangan sangat mutlak karena timnya sudah banyak kehilangan angka saat main di kandang sendiri.

Evaldo Silva dan kawan-kawan sudah kehilangan poin lima di kandang sendiri karena hanya bermain imbang lawan Persisam Samarinda (1-1) dan kalah dari Arema Malang (0-1). "Makanya untuk pertandingan selanjutnya di kandang sendiri harus bisa dimenangkan termasuk melawan Persebaya," katanya.

Usai menjamu Persebaya Surabaya, tim Laskar Kalinyamat kembali akan menjamu Persik Kediri. Sabtu (2/1).

Sampai kini Persijap Jepara masih bertengger pada peringkat ke-10 klasemen sementara dengan nilai 14, yaitu dari 10 kali main, empat kali menang, dua kali seri, dan empat kali kalah.

Calon lawannya, Persebaya diurutan kedelapan dengan nilai sama 14 dari 10 kali main, empat kali menang, dua kali seri, dan empat kali kalah. Tetapi selisih gol mereka lebih baik yaitu 20-19, sedangkan Persijap 9-9. (h-antarajateng)