Incar Poin di Kandang Buaya
http://www.persijap.or.id/2010/02/incar-poin-di-kandang-buaya.html
JEPARA - Tim Persijap (Jepara) kembali meninggalkan Noorhadi dan Sergio Junior saat melawat ke Jawa Timur. Minggu (21/2) mereka berangkat ke Surabaya dengan membawa 18 pemain. Termasuk dalam rombongan tersebut adalah kiper muda Persijap, Juhan Angga Kesuma, yang akan menjadi pelapis Danang Wihatmoko. Sedangkan M Syabani yang biasanya menjadi kiper nomor dua, ditinggal di Jepara.Sekretaris Tim Persijap, Nurjamil menyatakan, pihaknya tetap menginginkan Evaldo dkk bisa mendapatkan tambahan angka pada pertandingan di Stadion Gelora 10 Nopember, Surabaya, Rabu (14/2) tersebut.
Meskipun pihaknya tidak sedikitpun menaruh penilaian buruk pada tuan rumah Persebaya (Surabaya), namun keinginan tersebut dinilai sebagai sesuatu yang wajar dalam sebuah kompetisi.
’’Semua tim tentu ingin mendapatkan hasil yang bagus dalam setiap pertandingan. Demikian halnya dengan kami. Menghadapi tuan rumah Persebaya, kami menginginkan para pemain bisa meraih tambahan angka,” ujar Nurjamil.
Persijap akan dijamu Persebaya Surabaya, Rabu (24/2) di Stadion Gelora 10 Nopember, Tambak Sari, Surabaya. Masa recovery sepanjang hampir satu pekan, dinilai sangat mendukung bagi persiapan para pemain.
Pelatih Persijap, Djunaidi menyatakan, menghadapi pertandingan tandang, justru tidak terlalu membebani pikirannya. Para pemainnya memiliki kecenderungan bisa bermain lepas. Termasuk saat timnya dijamu Persebaya, dirinya optimistis para pemainnya akan bisa tampil lepas.
Persebaya, menurut Djunaidi, memiliki kemampuan menyerang yang bagus. Namun ia melihat masih ada sedikit celah bagi para pemainnya untuk bisa menciptakan kejutan.
Biasanya, lanjut dia, saat Persebaya terlalu sibuk menyerang, pertahanannya sering dilupakan. Kebiasaan inilah yang menurutnya masih memberi harapan bagi para pemainnya bisa mencetak angka.
’’Ya, setahu saya Persebaya bukanlah tim kacangan. Mereka luar biasa dalam menyerang. Tapi tetap ada celah juga, saya kira. Meski kecil, saya harap anak-anak bisa pintar memanfaatkannya,” tandas Djunaidi, Minggu (21/2).
Belum fitnya Sergio Junior dan Noorhadi bagi Djunaidi tidak menjadi soal. Menurutnya masih ada pemain-pemain yang bisa diandalkan untuk menghadapi pertandingan tersebut. Kedua pemain tersebut menurutnya memang perlu waktu sebelum dimainkan kembali.
Selain tidak membawa dua pemain tersebut, Persijap juga tidak mengikutsertakan Ferly La’ala yang terkena akumulasi kartu kuning. (dis-did-wws)
Meskipun pihaknya tidak sedikitpun menaruh penilaian buruk pada tuan rumah Persebaya (Surabaya), namun keinginan tersebut dinilai sebagai sesuatu yang wajar dalam sebuah kompetisi.
’’Semua tim tentu ingin mendapatkan hasil yang bagus dalam setiap pertandingan. Demikian halnya dengan kami. Menghadapi tuan rumah Persebaya, kami menginginkan para pemain bisa meraih tambahan angka,” ujar Nurjamil.
Persijap akan dijamu Persebaya Surabaya, Rabu (24/2) di Stadion Gelora 10 Nopember, Tambak Sari, Surabaya. Masa recovery sepanjang hampir satu pekan, dinilai sangat mendukung bagi persiapan para pemain.
Pelatih Persijap, Djunaidi menyatakan, menghadapi pertandingan tandang, justru tidak terlalu membebani pikirannya. Para pemainnya memiliki kecenderungan bisa bermain lepas. Termasuk saat timnya dijamu Persebaya, dirinya optimistis para pemainnya akan bisa tampil lepas.
Persebaya, menurut Djunaidi, memiliki kemampuan menyerang yang bagus. Namun ia melihat masih ada sedikit celah bagi para pemainnya untuk bisa menciptakan kejutan.
Biasanya, lanjut dia, saat Persebaya terlalu sibuk menyerang, pertahanannya sering dilupakan. Kebiasaan inilah yang menurutnya masih memberi harapan bagi para pemainnya bisa mencetak angka.
’’Ya, setahu saya Persebaya bukanlah tim kacangan. Mereka luar biasa dalam menyerang. Tapi tetap ada celah juga, saya kira. Meski kecil, saya harap anak-anak bisa pintar memanfaatkannya,” tandas Djunaidi, Minggu (21/2).
Belum fitnya Sergio Junior dan Noorhadi bagi Djunaidi tidak menjadi soal. Menurutnya masih ada pemain-pemain yang bisa diandalkan untuk menghadapi pertandingan tersebut. Kedua pemain tersebut menurutnya memang perlu waktu sebelum dimainkan kembali.
Selain tidak membawa dua pemain tersebut, Persijap juga tidak mengikutsertakan Ferly La’ala yang terkena akumulasi kartu kuning. (dis-did-wws)