Minta Dukungan Bupati
http://www.persijap.or.id/2010/02/minta-dukungan-bupati.html
JEPARA - Manajemen Persijap Jepara tak bisa mendiamkan persoalan dana yang masih menghimpit. Melalui perhitungan pada saat jeda kompetisi lalu, manajemen masih kekurangan dana Rp 2,4 miliar jika harus menuntaskan 14 pertandingan sisa kompetisi Indonesia League.
Setelah melakukan berbagai upaya penggalangan dana melalui pihak ketiga, kini manajemen juga meminta dukungan Bupati Hendro Martojo.
’’Sampai sekarang kami belum memiliki solusi bagaimana bisa mendapatkan Rp 2,4 miliar itu. Kami ingin menyampaikan hal ini kepada Pak Bupati,’’ kata Manajer Persijap Edy Sujatmiko, kemarin.
Sesuai rencana awal, evaluasi manajemen terkait persoalan dana dan persoalan kompetisi akan digelar pada Jumat malam ini.
Namun, jadwal evaluasi itu kemudian diundur hingga Senin mendatang. Edy menyatakan pihaknya mengundang Bupati Hendro Martojo, Ketua Umum Persijap Achmad Marzuqi, direksi PT Laskar Kalinyamat, perwakilan suporter dan panitia pelaksana pertandingan untuk membahas masalah itu.
Dia menjelaskan, kekurangan dana Rp 2,4 miliar itu sudah tak memperhitungkan penambahan pemain baru pada putaran kedua, termasuk di luar dana Rp 5 miliar dari APBD 2010.
Hingga pertandingan ke 20, anak-anak asuhan Junaidi masih menggunakan dana APBD Perubahan Rp 600 juta, dana APBD 2010 yang baru cair Rp 2,5 miliar, dana dari penjualan tiket penonton dan hak siar putaran pertama yang mendapatkan Rp 1,6 miliar, serta sisanya dari pihak ketiga.
Wani Nyumbang
Edy mengungkapkan berbagai upaya sudah dilakukan manajemen untuk mendapatkan dana tambahan, termasuk gerakan Wani Nyumbang yang telah berjalan selama beberapa bulan.
Yang terakhir melalui kerja sama dengan PT Pos Indonesia Cabang Jepara lewat penerbitan perangko bergambar tim Persijap dan manajemen berhak atas fee dari penjualan perangko tersebut ke masyarakat.
’’Upaya-upaya itu masih terus kami lakukan, tetapi hanya untuk meringankan biaya operasional latihan tim sehari-hari,’’ tuturnya.
Sementara dari Stadion Gelora Bumi Kartini, Evaldo cs kemarin kembali berlatih. Mereka mempersiapkan laga menghadapi Persebaya Surabaya pada 24 Februari.
Striker Persijap Noorhadi ikut berlatih kecepatan bersama rekan-rekanya. Dia yang mengalami cedera hamstring diprediksi bisa pulih dan tampil melawan tuan rumah Persebaya.
’’Noorhadi bisa tampil asal terapi pemulihan terus dilakukan dan tak memaksakan latihan yang mengganggu upaya pemulihan,’’ujar Asisten Pelatih Anjar Jambore Widodo. (H15-31)
Setelah melakukan berbagai upaya penggalangan dana melalui pihak ketiga, kini manajemen juga meminta dukungan Bupati Hendro Martojo.
’’Sampai sekarang kami belum memiliki solusi bagaimana bisa mendapatkan Rp 2,4 miliar itu. Kami ingin menyampaikan hal ini kepada Pak Bupati,’’ kata Manajer Persijap Edy Sujatmiko, kemarin.
Sesuai rencana awal, evaluasi manajemen terkait persoalan dana dan persoalan kompetisi akan digelar pada Jumat malam ini.
Namun, jadwal evaluasi itu kemudian diundur hingga Senin mendatang. Edy menyatakan pihaknya mengundang Bupati Hendro Martojo, Ketua Umum Persijap Achmad Marzuqi, direksi PT Laskar Kalinyamat, perwakilan suporter dan panitia pelaksana pertandingan untuk membahas masalah itu.
Dia menjelaskan, kekurangan dana Rp 2,4 miliar itu sudah tak memperhitungkan penambahan pemain baru pada putaran kedua, termasuk di luar dana Rp 5 miliar dari APBD 2010.
Hingga pertandingan ke 20, anak-anak asuhan Junaidi masih menggunakan dana APBD Perubahan Rp 600 juta, dana APBD 2010 yang baru cair Rp 2,5 miliar, dana dari penjualan tiket penonton dan hak siar putaran pertama yang mendapatkan Rp 1,6 miliar, serta sisanya dari pihak ketiga.
Wani Nyumbang
Edy mengungkapkan berbagai upaya sudah dilakukan manajemen untuk mendapatkan dana tambahan, termasuk gerakan Wani Nyumbang yang telah berjalan selama beberapa bulan.
Yang terakhir melalui kerja sama dengan PT Pos Indonesia Cabang Jepara lewat penerbitan perangko bergambar tim Persijap dan manajemen berhak atas fee dari penjualan perangko tersebut ke masyarakat.
’’Upaya-upaya itu masih terus kami lakukan, tetapi hanya untuk meringankan biaya operasional latihan tim sehari-hari,’’ tuturnya.
Sementara dari Stadion Gelora Bumi Kartini, Evaldo cs kemarin kembali berlatih. Mereka mempersiapkan laga menghadapi Persebaya Surabaya pada 24 Februari.
Striker Persijap Noorhadi ikut berlatih kecepatan bersama rekan-rekanya. Dia yang mengalami cedera hamstring diprediksi bisa pulih dan tampil melawan tuan rumah Persebaya.
’’Noorhadi bisa tampil asal terapi pemulihan terus dilakukan dan tak memaksakan latihan yang mengganggu upaya pemulihan,’’ujar Asisten Pelatih Anjar Jambore Widodo. (H15-31)