Persiba Andalkan Duet Lopez-Al Bicho
http://www.persijap.or.id/2010/03/persiba-andalkan-duet-lopez-al-bicho.html
JEPARA - Tim Persiba Balikpapan akan tampil dengan kekuatan terbaiknya saat dijamu Persijap Jepara dalam laga Djarum Indonesia Super League (ISL) di Gelora Bumi Kartini, sore ini.
Tim Beruang Madu yang baru saja menang 1-0 atas tuan rumah Persela Lamongan itu ingin mengulang sukses di Jepara. Namun tuan rumah Persijap yang baru saja disakiti PSM Makassar di kandang dengan menelan kekalahan 0-1, sudah memiliki cara terbaik untuk menundukkan lawannya itu.
Direktur Teknik Persiba Daniel Roekito mengatakan timnya hanya tidak bisa diperkuat Dwi Joko Prihatin di belakang pada pertandingan nanti. Namun ia sudah matang menyiapkan Aang Suparman untuk mengisi posisi Dwi Joko.
’’Satu poin dari Jepara mungkin cukup untuk menjaga persaingan. Tapi kami akan tampil maksimal,’’ kata pria yang berdomisili di Pedurungan Semarang itu saat mendampingi timnya latihan di Gelora Bumi Kartini.
Selain Dwi Joko, Daniel sebenarnya masih menanti debut Kim Yong Hie. Gelandang asal Korsel itu belum bisa tampil karena sertifikat transfer internasional (ITC)-nya belum turun. Kim sudah berlatih padu dengan para gelandang Persiba lainnya seperti Robertino Pugliara.
Daniel percaya duet Julio Lopez dan Muhammad Al Bicho bisa memberikan yang terbaik buat timnya. Dua penyerang itu dipadukan dalam sesi latihan kemarin. Lopez adalah striker tersubur di timnya dengan sementaramencetak 10 gol musim ini. Sedangkan Al Bicho adalah penyerang yang menjadi bagian dari perombakan Persiba di paro musim. Ia didatangkan dari Syuriah, khusus untuk menambah daya gedor tim.
Selain dua striker itu, Persiba masih memiliki Ferry Ariawan yang kerap memberikan kejutan dalam urusan menjebol gawang lawan. Mantan pemain PSIS Semarang itu mencetak empat gol musim ini.
Daniel mengatakan timnya sekarang tengah bersaing ketat dengan Arema Indonesia dan Persipura Jayapura. Walau sangat layak diunggulkan dalam perebutan titel juara karena kini sedang ada di peringkat kedua di bawah Arema, Daniel mengatakan timnya tidak mau terjebak dengan kesan jalur persaingan itu. ’’Biarlah kami menjadi tim kuda hitam, biar lebih enteng menjalaninya,’’ imbuhnya.
Persijap yang akan menjadi lawan timnya sore ini dipandang sebagai tim yang memiliki pola permainan bagus. ’’Saat kalah 0-1 dari PSM, Persijap bermain sangat agresif,’’ katanya.
Persijap Menyerang
Sementara itu Pelatih Persijap Junaidi mengatakan timnya tidak mau dipecundangi Persiba. Kekalahan dari PSM Sabtu lalu menjadi api semangat untuk membangkitkan mental tim. ’’Kami masih akan bermain dengan menyerang dan kami tidak boleh salah lagi,’’ kata Junaidi, pria asal Balikpapan ini.
Di barisan pertahanan ia akan mengandalkan Ahmad Mahrus Bahtiar, Evaldo dan Ferly La’la. Sedangkan di depan, ia masih akan menetapkan starter antara duet Pablo Frances dengan Noorhadi atau Pablo dengan Eki Nurhakim. Penyelesaian akhir yang buruk saat kalah dari PSM, diharapkan tidak terjadi lagi.
Sebelum duel itu, Tim Polda Jateng akan bertanding melawan Tim Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jateng dalam laga persahabatan mulai pukul 14.30 di Gelora Bumi Kartini. Sedangkan pada malam hari mulai pukul 19.00, digelar laga Djarum ISL U-21 antara Persijap kontra Persebaya Surabaya U-21. (H15-28)
Tim Beruang Madu yang baru saja menang 1-0 atas tuan rumah Persela Lamongan itu ingin mengulang sukses di Jepara. Namun tuan rumah Persijap yang baru saja disakiti PSM Makassar di kandang dengan menelan kekalahan 0-1, sudah memiliki cara terbaik untuk menundukkan lawannya itu.
Direktur Teknik Persiba Daniel Roekito mengatakan timnya hanya tidak bisa diperkuat Dwi Joko Prihatin di belakang pada pertandingan nanti. Namun ia sudah matang menyiapkan Aang Suparman untuk mengisi posisi Dwi Joko.
’’Satu poin dari Jepara mungkin cukup untuk menjaga persaingan. Tapi kami akan tampil maksimal,’’ kata pria yang berdomisili di Pedurungan Semarang itu saat mendampingi timnya latihan di Gelora Bumi Kartini.
Selain Dwi Joko, Daniel sebenarnya masih menanti debut Kim Yong Hie. Gelandang asal Korsel itu belum bisa tampil karena sertifikat transfer internasional (ITC)-nya belum turun. Kim sudah berlatih padu dengan para gelandang Persiba lainnya seperti Robertino Pugliara.
Daniel percaya duet Julio Lopez dan Muhammad Al Bicho bisa memberikan yang terbaik buat timnya. Dua penyerang itu dipadukan dalam sesi latihan kemarin. Lopez adalah striker tersubur di timnya dengan sementaramencetak 10 gol musim ini. Sedangkan Al Bicho adalah penyerang yang menjadi bagian dari perombakan Persiba di paro musim. Ia didatangkan dari Syuriah, khusus untuk menambah daya gedor tim.
Selain dua striker itu, Persiba masih memiliki Ferry Ariawan yang kerap memberikan kejutan dalam urusan menjebol gawang lawan. Mantan pemain PSIS Semarang itu mencetak empat gol musim ini.
Daniel mengatakan timnya sekarang tengah bersaing ketat dengan Arema Indonesia dan Persipura Jayapura. Walau sangat layak diunggulkan dalam perebutan titel juara karena kini sedang ada di peringkat kedua di bawah Arema, Daniel mengatakan timnya tidak mau terjebak dengan kesan jalur persaingan itu. ’’Biarlah kami menjadi tim kuda hitam, biar lebih enteng menjalaninya,’’ imbuhnya.
Persijap yang akan menjadi lawan timnya sore ini dipandang sebagai tim yang memiliki pola permainan bagus. ’’Saat kalah 0-1 dari PSM, Persijap bermain sangat agresif,’’ katanya.
Persijap Menyerang
Sementara itu Pelatih Persijap Junaidi mengatakan timnya tidak mau dipecundangi Persiba. Kekalahan dari PSM Sabtu lalu menjadi api semangat untuk membangkitkan mental tim. ’’Kami masih akan bermain dengan menyerang dan kami tidak boleh salah lagi,’’ kata Junaidi, pria asal Balikpapan ini.
Di barisan pertahanan ia akan mengandalkan Ahmad Mahrus Bahtiar, Evaldo dan Ferly La’la. Sedangkan di depan, ia masih akan menetapkan starter antara duet Pablo Frances dengan Noorhadi atau Pablo dengan Eki Nurhakim. Penyelesaian akhir yang buruk saat kalah dari PSM, diharapkan tidak terjadi lagi.
Sebelum duel itu, Tim Polda Jateng akan bertanding melawan Tim Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jateng dalam laga persahabatan mulai pukul 14.30 di Gelora Bumi Kartini. Sedangkan pada malam hari mulai pukul 19.00, digelar laga Djarum ISL U-21 antara Persijap kontra Persebaya Surabaya U-21. (H15-28)