Dukungan Tim Kuatkan Mental Latif

JEPARA - Kiper Persijap yang baru, Khoirul Latief Normawan menyataka siap menerima tugas apa pun dari tim pelatih untuk menjaga gawang timnya pada pertandingan sisa, jika ia diberi kepercayaan. Ia merasa sudah bisa membuang rasa grogi tampil dalam kompetisi sepakbola nasional, medan persaingan yang sama sekali belum pernah dirasakan sebelumnya.

’’Dukungan rekan-rekan di tim yang membuat saya tidak lagi grogi,’’ kata pemain berusia 23 tahun asal Desa Jambu Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara itu di sela-sela latihan di Gelora Bumi Kartini, kemarin. Ia terus terang mengaku sedikit grogi dalam debutnya bersama Persijap saat melawan Deltras Sidoarjo pada babak 32 besar turnamen Piala Indonesia di Malang, 20 April lalu.

Ketika itu timnya menang 2-1, namun gagal ke babak 16 besar karena tak mampu mengejar poin dua tim yang kini lolos, Arema Indonesia dan PS Mojokerto Putra.
’’Saya sempat grogi pada pertandingan itu, tetapi saya lega karena tim menang,’’ kata dia yang sebelumnya menempuh studi di Unnes Semarang itu.

Ia didaftarkan menjadi pemain Persijap setelah dua kiper, masing-masing Danang Wihatmoko cedera serius dan Johan Angga Keseuma cedera parah. Hanya ada satu kiper yang bugar yakni Muhammad Syahbani.

Karena itu Persijap butuh kiper alternatif untuk melapis Syahbani, dan beroleh Latif yang sebelumnya membela Kenari Stars Kalinyamatan yang juga salah satu kontestan tim Divisi Utama Kompetisi lokal Persijap. Tanpa ragu, Latif pun menyatakan siap. ’’Menjadi bagian dari Persijap adalah salah satu harapan saya waktu remaja,’’ kata dia. (H15-28)