Waspadai Dzumafo Epandi

JEPARA - Tuan rumah Persijap bakal mewaspadai penyerang PSPS Pekanbaru, Dzumafo Epandi, saat kedua tim bertemu pada pertandingan lanjutan Kompetisi Sepak Bola Liga Super di Stadion Gelora Bumi Kartini (GBK) Jepara, Rabu (19/5) petang.


Pelatih Persijap Jepara, Junaidi ketika dihubungi dari Semarang, Selasa, mengatakan penyerang PSPS tersebut (Dzumafo Epandi) memiliki kecepatan, permainan yang taktis, serta naluri mencetak gol yang tinggi.

"Saya minta pemain belakang timnya bisa mewaspadai pergerakan pemain tersebut terutama pada saat yang bersangkutan masuk ke wilayah pertahanan kita," kata pelatih yang sukses mengantarkan Persijap masuk babak empat besar Copa Indonesia 2009.

Menurut dia, PSPS Pekanbaru merupakan tim yang bagus dengan mengandalkan kolektivitas dalam pertandingan serta kualitas individu yang kuat untuk beberapa pemainnya, apalagi mereka saat ini berada pada papan atas klasemen sementara Liga Super.

Ia mengakui dalam sepak bola permainan kolektivitas ini sangat menonjol tetapi PSPS juga memiliki pemain yang kuat seperti Dzumafo Epandi tersebut.

Ketika ditanya strategi apa yang akan diterapkan untuk menghadapi PSPS yang mengandalkan kolektivitas permainan, dia mengatakan tentunya timnya juga akan melakukan hal yang sama yaitu tetap mengandalkan kolektivitas.

Tetapi, kata mantan Asisten Pelatih Persiba Balikpapan tersebut, akan ada sedikit perubahan dalam permainan kolektivitas yang akan diterapkan timnya saat menghadapi PSPS.

"Kalau kita tetap dengan strategi yang sama dengan mereka, juga akan kesulitan. Kita akan ada sedikit perubahan untuk menghadapi mereka," katanya.

Ia menambahkan, pertandingan melawan PSPS ini merupakan partai terakhir bagi timnya main di kandang sendiri karena setelah itu Evaldo Silva dan kawan-kawan harus memainkan dua pertandingan kandang melawan tuan rumah Persitara Jakarta Utara dan Pelita Jaya Purwakarta.

"Pada pertandingan terakhir di kandang sendiri ini kita ingin 'happy ending'. Kita harus bisa memenangkan pertandingan melawan PSPS untuk mempertahankan posisi timnya agar tetap aman berada pada Liga Super," katanya.

Menurut dia, kemenangan timnya atas Persija Jakarta Pusat (2-1) beberapa waktu lalu merupakan modal tersendiri bagi timnya dan semoga bisa dipertahankan saat menjamu PSPS Pekanbaru.

Manajer Tim PSPS Pekanbaru, H. Dastrayani, mengatakan timnya berusaha untuk mencuri angka saat menghadapi tuan rumah Persijap Jepara.

"Mencuri poin ini bisa seri atau menang. Kita akan berusaha sekuat tenaga untuk bisa meraih angka. Kami tahu mereka tim yang bagus apalagi Persijap baru saja mengalahkan Persija Jakarta Pusat sehingga motovasi saat melawan kami akan lebih bagus," katanya.

Persijap Jepara saat ini bertengger pada peringkat ke-12 klasemen sementara dengan nilai 40 dari 31 kali pertandingan, yaitu 11 kali menang, tujuh kali seri, dan 13 kali kalah.

Sementara itu tim asuhan pelatih Abdul Rahman Gurning (PSPS) menempati peringkat keempat dengan nilai 47, yaitu dari 31 kali main, 14 kali menang, lima kali seri, dan 12 kali kalah. (h-antarajateng)