Cari Aman, BSD Pilih 5-4-1
http://www.persijap.or.id/2010/10/cari-aman-bsd-pilih-5-4-1.html
Persijap Jepara memiliki catatan buruk dalam tiga pertemuannya dengan Arema Indonesia di Stadion Kanjuruhan Malang. Evaldo dkk kalah beruntun.
Namun, pelatih Persijap Suimin Diharja mengaku sudah mempelajari gaya bermain Arema di bawah racikan Miroslav Janu. Duel Arema kontra Persibo Bojonegoro di Kanjuruhan, Minggu lalu, dinilai Suimin sebagai pelajaran berharga buat timnya. Persijap akan dijamu Arema di Djarum Indonesia Super League, Rabu besok.
”Saya melatih mulai Sabtu sore. Hanya ada dua simulasi dalam latihan sebelum berangkat ke Malang. Tetapi saya mendapatkan banyak gambaran soal kekuatan dan kelemahan saat mereka menjamu Persibo. Saya anggap ini pelengkap latihan kami yang pendek waktunya,” kata Suimin, kemarin.
Dia menilai Persibo tampil menawan dengan permainan terbukanya. Mereka mengimbangi tuan rumah. Tetapi tim promosi itu sedang berhadapan dengan juara bertahan yang sarat pengalaman.
”Kami mempertimbangkan bermain tidak seterbuka Persibo ketika menghadapi Arema. (Terbuka) itu sangat berisiko. Pertahanan kami harus kompak. Silakan jika kami dinilai memainkan negative football,” tegas pelatih yang gantung sepatu pada 1978 saat memperkuat PSMS Medan dalam usia 24 tahun itu.
Awasi Ridhuan
Suimin menyiapkan strategi defensif 5-4-1 untuk meredam kolektivitas Roman Chmelo dkk. Para pemain bertahan yang disiapkan adalah Evaldo Silva, Catur Rintang, Kasiyadi, Anggo Julian Hari, dan gelandang bertahan Enjang Rohiman. Suimin tidak bisa memainkan Ferly La'ala yang terkena akumulasi kartu kuning dan Anam Syahrul karena cedera otot paha. Persijap juga membawa mantan pemain belakang Persiku Kudus, Aris Fandi.
Secara khusus, Suimin menyoroti Anggo yang dinilai lebih tepat membatasi ruang gerak penyerang Arema, M Ridhuan. ”Ridhuan adalah pekerja keras dengan teknik tinggi. Dia sering bergerak di sisi kanan. Kami tidak ingin pemain kami hanya bisa menyusul di belakang gerakan Ridhuan. Anggo bisa menjadi lawannya,” lanjut Suimin.
Hanya saja, dia masih harus membenahi kinerja lini tengahnya yang patah-patah dalam membangun serangan. Pengganti pelatih Divaldo Alves itu menambahkan, timnya butuh sosok pemain yang bisa menjadi penghubung dari belakang ke depan. (H15-43/SM)
Namun, pelatih Persijap Suimin Diharja mengaku sudah mempelajari gaya bermain Arema di bawah racikan Miroslav Janu. Duel Arema kontra Persibo Bojonegoro di Kanjuruhan, Minggu lalu, dinilai Suimin sebagai pelajaran berharga buat timnya. Persijap akan dijamu Arema di Djarum Indonesia Super League, Rabu besok.
”Saya melatih mulai Sabtu sore. Hanya ada dua simulasi dalam latihan sebelum berangkat ke Malang. Tetapi saya mendapatkan banyak gambaran soal kekuatan dan kelemahan saat mereka menjamu Persibo. Saya anggap ini pelengkap latihan kami yang pendek waktunya,” kata Suimin, kemarin.
Dia menilai Persibo tampil menawan dengan permainan terbukanya. Mereka mengimbangi tuan rumah. Tetapi tim promosi itu sedang berhadapan dengan juara bertahan yang sarat pengalaman.
”Kami mempertimbangkan bermain tidak seterbuka Persibo ketika menghadapi Arema. (Terbuka) itu sangat berisiko. Pertahanan kami harus kompak. Silakan jika kami dinilai memainkan negative football,” tegas pelatih yang gantung sepatu pada 1978 saat memperkuat PSMS Medan dalam usia 24 tahun itu.
Awasi Ridhuan
Suimin menyiapkan strategi defensif 5-4-1 untuk meredam kolektivitas Roman Chmelo dkk. Para pemain bertahan yang disiapkan adalah Evaldo Silva, Catur Rintang, Kasiyadi, Anggo Julian Hari, dan gelandang bertahan Enjang Rohiman. Suimin tidak bisa memainkan Ferly La'ala yang terkena akumulasi kartu kuning dan Anam Syahrul karena cedera otot paha. Persijap juga membawa mantan pemain belakang Persiku Kudus, Aris Fandi.
Secara khusus, Suimin menyoroti Anggo yang dinilai lebih tepat membatasi ruang gerak penyerang Arema, M Ridhuan. ”Ridhuan adalah pekerja keras dengan teknik tinggi. Dia sering bergerak di sisi kanan. Kami tidak ingin pemain kami hanya bisa menyusul di belakang gerakan Ridhuan. Anggo bisa menjadi lawannya,” lanjut Suimin.
Hanya saja, dia masih harus membenahi kinerja lini tengahnya yang patah-patah dalam membangun serangan. Pengganti pelatih Divaldo Alves itu menambahkan, timnya butuh sosok pemain yang bisa menjadi penghubung dari belakang ke depan. (H15-43/SM)
Sebenernya saya tidak suka dengan negativ football, karna tim yang hanya bertahan cepat ato lambat akan kebobolan juga..Tapi jika ini yg tebaik untuk PERSIJAP..100% saya dukung.. mengenai lini tengah bener, mereka tidak bekerja keras mudah kehilangan bola.. tolong di benahi Pak..
BalasHapusSmoga besok dapat hasil terbaik..amin..
BRAVO PERSIJAP!!!!!!!!!!
Start fighting..!!!
BalasHapusBuat admin, untuk strategi dan formasi juga kompisisi pemain yang akan dimainkan nanti apakah sebaiknya tidak usah dibahas disini, karena web ini kan sifatnya universal, tidak menutup kemungkinan lawan kita juga ikut membaca dan mengakses disini untuk mengetahui peta kekuatan dan kesiapan kita.
BalasHapusApakah ini tidak sama artinya dengan membocorkan rahasia kita kepada lawan ??
Saya pribadi setuju jika kita berusaha mencari tau dan mempelajari peta kekuatan lawan (mungkin malah harus), tp apakah kita juga perlu membeberkan peta kekuatan kita kepada lawan. Mungkin ini hanya sekedar saran tp alangkah bijaksananya jika dipertimbangkan untuk membahasnya disini.
Kang admin, Mbok jadwal pertandingane dilengkapi karo jam maine, ben aku iso nyesuaikan jam kerjaku, tak rewangi mbolos kerja wis demi persijap, tulong yo kang admin.
BalasHapusTerus data klasmen sementara sisan poine piro tulong skalian dimuat yo. Maturnuwun.
BalasHapusmas Fhaimenz, masalahnya ini sudah dimuat disuratkabar nasional mas, jadi kita juga sudah pertimbangkan hal ini. hehe.
trimakasih masukannya.. ;)
mas wong Jepang, hehe.. iya mas.. kebanyakan mainnya Sore mas, sebisa mungkin nanti kita revisi.
suwun.. ;)
lha bukannya malah dg di beberkan mrk pd tahu rahasia formasi kita malah bagus,mrk akan pakai formasi mengatasi 5-4-1,tp siapa tau bang imin di lapangan pakai formasi lain,siapa yg tahu....bung imin ahli taktik n strategi jgn kwtir bos,kita dukung aja...kata bung imin we are big family,sudah sepantasnya kita dukung keluarga kita berjuang...semoga keluarga besar persijap besok mendapat hasil terbaik,amien
BalasHapushabis kontrak pelatih saatnya cari gelandang serang yang bener2 tau cara mengatur ritme permainan.
BalasHapus"yakinlah pasti hari ini Persijap akan menang saat melawan Arema Apapun yang terjadi pasti aku akan selalu mendukung Persijap"
BalasHapus