Nasib Diva Segera Ditentukan

Menyikapi hasil yang cukup mengecewakan pada dua laga kandang pertama Persijap, manajemen Persijap menggelar rapat evaluasi dengan menghadirkan pelatih, manajemen, dan perwakilan supporter. Hadir juga beberapa wartawan dari berbagai media dalam acara itu. Upaya itu dilakukan untuk menyelamatkan Persijap agar tetap bertahan di Liga paling bergensi di Indonesia ini. Hasil dari dua pertandingan awal cukup membuat khawatir semua pihak terhadap langkah Persijap selanjutnya.


Rapat evaluasi yang digelar di ruang rapat kantor Setda Jepara berlangung cukup panas. Semua pihak mengutarakan pendapatnya masing-masing terhadap hasil kinerja Divaldo Alves selama dua kali pertandingan. “Harus ada evaluasi terhadap kinerja tim yang ditangani pelatih asal Portugal ini jika ingin Persijap tetap bertahan di Liga Super Indonesia”, demikian kata Sulthon Al Farizie yang akrab disapa Fariez yang mewakili supporter setia Persijap – Jetman.


Hasil rapat evaluasi pada intinya mengarah pada pemberhentian pelatih. Namun manajemen tak bisa secara sepihak memberhentikan pelatih yang sedang menanangi tim peserta Liga super Indonesia. Selain berbenturan dengan peraturan PSSI, AFC serta FIFA, pemberhentian secara sepihak akan berdampak pada pembayaran total kontrak pelatih. Pemecatan pelatih harus melalui tahapan atau proses. Sementara itu, pihak manajeman akan memberikan kesempatan 1 kali pertandingan berikutnya (melawan Persema) sebagai peringatan terakhir pelatih. Jika tak ada peningkatan yang signifikan terhadap prestasi tim, maka manajemen akan menentukan langkah selanjutnya terhadap nasib Divaldo Alves dalam menangani tim Laskar Kalinyamat. Jumat 1/10 ini, manajemen akan berkonsultasi dengan Badan Liga Indonesia (BLI) atau PSSI terkait permasalahan pelatih ini. (z@e / POS)