Panpel Jual Tiket Kadaluarsa?
http://www.persijap.or.id/2010/10/panpel-jual-tiket-kadaluarsa.html
Saat Persijap Vs Persiba
Kepercayaan kepada Persijap Jepara tampaknya mulai luntur dari berbagai hal. Tidak hanya di tim sendiri, ulah oknum pengurus yang diduga mengeruk keuntungan pribadi di dalam tubuh Persijap lambat laun mulai terkuak. Ini setelah, Pramono AR, salah satu penonton yang mengantongi tiket terusan menemukan kejanggalan saat tiket pendamping (untuk anak-anak) yang beredar saat Persijap versus Persiba Balikpapan ternyata kedaluwarsa. Dalam artian, tiket yang dibelinya Rp 75.000/lembar di loket resmi saat pertandingan berlangsung itu tertera tulisan Persijap lawan PSM Makassar Minggu (29/9).
"Saya sadar setelah sampai di rumah. Beruntung, tiket ini masih saya simpan. Kagetnya, saya membeli dua lembar untuk anak-anak Rp 75.000/lembar, seharusnya yang tertulis kan tiket Persijap lawan Persiba, lah kok ini Persijap lawan PSM. Siapa yang salah, panpel atau ada oknum pengurus yang memanfaatkan kelemahan ini," tegasnya, Kamis (30/9).
Dua lembar tiket itu di barisan VVIP i7 dan i8, sedangkan tiket terusan Pramono i6. Dia menanyakan, apakah pemberian tiket yang kedaluwarsa ini bagian dari kebijakan panpel pertandingan atau ada indikasi penyelewengan dan penipuan terhadap penonton. Dia meyakini, tidak hanya dirinya yang tertipu, tetapi puluhan penonton yang membawa anak-anaknya juga mengalami hal yang sama. Bedanya, menurut Pramono, tiket itu masih disimpannya, sedangkan penonton lainnya kemungkinan tidak memperhatikan yang ada di tiket. Logikanya, dia menambahkan, tiket yang sudah lewat masa pertandingan sudah ditarik dan dimusnahkan oleh instansi terkait.
"Kejadian ini sangat saya sesalkan. Saat Persijap kesulitan dana, masih ada oknum seperti itu. Kita bericara profesional, tetapi pengurus sendiri tak profesional, sampai kapan parasit-parasit ini menggerogoti tubuh Persijap. Di tiketing memang ada celah untuk dikorupsi," ungkapnya.
Nur Adi Priyono, panitia pelaksana (panpel) urusan tiket sekaligus wakil direktur PT Laskar Kalinyamat membenarkan jika menggunakan tiket Persijap versus PSM dengan alasan saat pertandingan kontra Persiba, panpel tidak menyediakan tiket pendamping atau tiket untuk anak-anak. "Memang kami sengaja distribusikan, karena tidak ada tiket anak-anak saat laga lawan Persiba. Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan manajemen, secara administrasi sudah dilaporkan dan tidak ada masalah," ujarnya.
Namun, pernyataan Priyono ini berbeda dengan Ketua Panpel Pertandingan Soetedjo yang merasa tiket untuk anak-anak saat pertandingan kontra Persiba sudah disediakan dan jika ada tiket saat lawan PSM masih beredar, Sotedjo menilai itu ada manipulasi di dalam tiketing. "Setiap pertandingan, pasti tiket-tiket selalu berubah dan kami tidak menyediakan tiket bekas. Kalau ini terjadi, berarti ada manipulasi pengeluaran tiket," tegasnya. (J4)
Kepercayaan kepada Persijap Jepara tampaknya mulai luntur dari berbagai hal. Tidak hanya di tim sendiri, ulah oknum pengurus yang diduga mengeruk keuntungan pribadi di dalam tubuh Persijap lambat laun mulai terkuak. Ini setelah, Pramono AR, salah satu penonton yang mengantongi tiket terusan menemukan kejanggalan saat tiket pendamping (untuk anak-anak) yang beredar saat Persijap versus Persiba Balikpapan ternyata kedaluwarsa. Dalam artian, tiket yang dibelinya Rp 75.000/lembar di loket resmi saat pertandingan berlangsung itu tertera tulisan Persijap lawan PSM Makassar Minggu (29/9).
"Saya sadar setelah sampai di rumah. Beruntung, tiket ini masih saya simpan. Kagetnya, saya membeli dua lembar untuk anak-anak Rp 75.000/lembar, seharusnya yang tertulis kan tiket Persijap lawan Persiba, lah kok ini Persijap lawan PSM. Siapa yang salah, panpel atau ada oknum pengurus yang memanfaatkan kelemahan ini," tegasnya, Kamis (30/9).
Dua lembar tiket itu di barisan VVIP i7 dan i8, sedangkan tiket terusan Pramono i6. Dia menanyakan, apakah pemberian tiket yang kedaluwarsa ini bagian dari kebijakan panpel pertandingan atau ada indikasi penyelewengan dan penipuan terhadap penonton. Dia meyakini, tidak hanya dirinya yang tertipu, tetapi puluhan penonton yang membawa anak-anaknya juga mengalami hal yang sama. Bedanya, menurut Pramono, tiket itu masih disimpannya, sedangkan penonton lainnya kemungkinan tidak memperhatikan yang ada di tiket. Logikanya, dia menambahkan, tiket yang sudah lewat masa pertandingan sudah ditarik dan dimusnahkan oleh instansi terkait.
"Kejadian ini sangat saya sesalkan. Saat Persijap kesulitan dana, masih ada oknum seperti itu. Kita bericara profesional, tetapi pengurus sendiri tak profesional, sampai kapan parasit-parasit ini menggerogoti tubuh Persijap. Di tiketing memang ada celah untuk dikorupsi," ungkapnya.
Nur Adi Priyono, panitia pelaksana (panpel) urusan tiket sekaligus wakil direktur PT Laskar Kalinyamat membenarkan jika menggunakan tiket Persijap versus PSM dengan alasan saat pertandingan kontra Persiba, panpel tidak menyediakan tiket pendamping atau tiket untuk anak-anak. "Memang kami sengaja distribusikan, karena tidak ada tiket anak-anak saat laga lawan Persiba. Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan manajemen, secara administrasi sudah dilaporkan dan tidak ada masalah," ujarnya.
Namun, pernyataan Priyono ini berbeda dengan Ketua Panpel Pertandingan Soetedjo yang merasa tiket untuk anak-anak saat pertandingan kontra Persiba sudah disediakan dan jika ada tiket saat lawan PSM masih beredar, Sotedjo menilai itu ada manipulasi di dalam tiketing. "Setiap pertandingan, pasti tiket-tiket selalu berubah dan kami tidak menyediakan tiket bekas. Kalau ini terjadi, berarti ada manipulasi pengeluaran tiket," tegasnya. (J4)
parah. . . .2
BalasHapuswes emboh persijap ikiw ancem ape dirusak. . . .
Elengo Persijap iki gone rakyat.
Yamato matur....
BalasHapusParah parah....
Qta jgn mnudh lbh dlu''jika itu tket kadluarsa''d invstgsi dlu.biar mslh ini tdk ada problem yg serius lgi.yg pnting smua mslh hrz d slesaikn dgn kpla dngin.negara qta demokrs,jd smua mslh d slsaikn scra kbrsmaan.!by C.F.S pengkol jpr
BalasHapus@C.F.S pengkol jpr.
BalasHapusmenuduh gimana mas? sampean lihat gambarnya gak?
trus penjelasan dari panpelnya dibaca........
jelas-jelas gitu kok menuduh?? piye tho mas??
Ini adalah Bukti kebrobrokan moral PANPEL,mengambil keuntungan dalam kesempitan.
BalasHapuscontoh nyata saja @berapa banyak penonton tanpa tiket yang masuk stadion,ya mereka ini adalah anak,istri,sodara,ponakan, teman dll dari salah satu panpel.panpel itu sudah menggerogoti PERSIJAP, dari awal keberadaan PANPEL cuma sekedar GOLEK DUIT KETIMBANG DIPEK WONG LIYO MENDING WONG JERO DEWE.
kalo tindakan ini masih dibiarkan,dijar jarke akan berakibat fatal untuk kemajuan PERSIJAP.
"PANPEL adalah MUSUH DALAM SELIMUT"
"PENGHIANAT""BAJINGAN"ini bukan tuduhan BUKTI NYATA DILAPANGAN SEPERTI ITU.
Nur Adi Priyono, panitia pelaksana (panpel) urusan tiket sekaligus wakil direktur PT Laskar Kalinyamat membenarkan jika menggunakan tiket Persijap versus PSM dengan alasan saat pertandingan kontra Persiba, panpel tidak menyediakan tiket pendamping atau tiket untuk anak-anak. "Memang kami sengaja distribusikan, karena tidak ada tiket anak-anak saat laga lawan Persiba. Selain itu, kami juga berkoordinasi dengan manajemen, secara administrasi sudah dilaporkan dan tidak ada masalah," ujarnya.
BalasHapusITU HANYA ALASAN YANG DIBUAT 2 SAJA,cuma untuk menutupi kebrobrokan PANPEL dan MANAJEMEN,dan AGAR SUPORTER tidak terpancing saja.
yang jelas tindakan seperti ini sudah lama dan sudah sering terjadi "INI ADALAH TINDAKAN MAFIA"PANPEL DAN MANAJEMEN YANG BERTANGGUNG JAWAB atas hal INI.
Isin q,,ngomong g iso di gugu,,di brokke ae ndak ws stadione,,panpel penggehane korupsi,,anak buah e gayus ye panpel persijap??
BalasHapusNegara in bukan negara demokrasi tp negara koruptor.. Ora ngedan ora keduman.. Get ticket to hell for all corruptors..
BalasHapusparah...............
BalasHapuswis targete di turunkan mulai daru 5 Besar dari 10 Besar
saiki ape dituruke meneh dadi Degradasi......
wah pancen wong endonesia parah2........
lah orak pejapat
orak penggurus kok podo korupsi kabeh.....
Untunggggg...anakku gak melu...
BalasHapusnek melu yo sido nyangoni panpel 75.000....
Ajor....Ajor......
opo neh yo iki...... Gusti Allah.... rak soyo apik koya koq malah soyo BOSOK!!!! Jan jane jeh pengen di tonton po ga tho. d bruke wae pak SGBK. Ora nonton ngelu, d tonton malah tambah ngelu soale KALAHAN ijeh di pisoi bos goro2 bolos!!! Wes mbuh karepmu!!! Wes di ewangi dongo, tenogo lan bondo kok balesane KALAH mbe di KORUPSI! JANCUK KON!!!!!
BalasHapusANCEN PANPELE JIWANE KERE2,,,,NEK NGONO TERUS PERSIJAP GAK AKAN MAMPU MANDIRI N LESTARI,,,,
BalasHapusGERAKAN BOIKOT NONTON PERSIJAP..!!! Sblm panpel minta maaf kpd rakyat jepara lwt pengeras suara keling jepara dr tunggul sampe keling sambil jln kaki bareng2 oleh semua anggt panpel n manajemen persijap ben kapok lan isin!!! n juga mengmblkn uang yg dikorupsi dr penjualn tiket kmrn...
BalasHapusMenurt q,sbnr ny manajement bs mengambil pemain2 mahal & berkualitas.,asal kan dana ne g d korupsi ky ngono..harga tiket naik,pemain baru & tdk terkenal,otomatis harga kontrak pun murah.,tp kenapa alasan selalu krng dana,? Ternyata ada tikuse to d dlam. . !!!
BalasHapuspersijap semangat
BalasHapuspemain persijap kakean udot,dadi gag kuat mlayu.ayo di genjot latihane,ojo genjot anune wae.nek ape main ngo dukon tah slametan sek ae,lah menagan neng kabeh pertandingan.
BalasHapusrimink berkata...
BalasHapuspersijap kurang syukur...
Tolong dicari tikus2nya.. Anjink mereka... Awas kecekel tak pateni..
BalasHapusAmin jetman.
Manajemen asu djancuk!! Beli pemain platih aja ngirit golek seng murah dg dalil gak da dana! Tpi sekarang kelakuan busukmu terlihat juga.!! Asu mangan dwit haram kue... Cpat tindak lanjut apa suporter yg mengobrak2rik manajemen.!! SELAMATKAN PERSIJAP DARI2 TIKUS BUSUK!! Fuck manajement!!
BalasHapusTOLONG YANG KOMENT PAKAI NAMA APA AJA, JANGAN ANONIM, BIAR KLO ADA KOMENY YG BAGUS KITA BISA SALING TUKAR IDE DAN BISA LEBIH KELIHATAN AKRAB ANTAR SESAMA PECINTA PERSIJAP :)
BalasHapusHarus segera di tindak lanjuti, agar kepercayaan masyarakat jepara semakin tidak luntur kepada pengurus Persijap. bangkitlah Persijap
BalasHapusMELIHAT KEMAMPUAN PELATIH DAN PEMAIN PERSIJAP SAAT INI PUBLIK BOLA DI JEPARA BANYAK YANG BERPREDIKSI BAHWA PERSIJAP AKAN TERDEGRADASI TAHUN INI !!! KALAU HAL INI SAMPAI TERJADI MAKA YG PALING BERTANGGUNG JAWAB ADALAH MANAJEMEN, PENGURUS DAN PANPEL PERSIJAP. MEREKA HARUS BERTANGGUNG KEPADA PUBLIK BOLA DI JEPARA. PERTANGGUNG JAWABAN YG SEPERTI APAKAH MEREKA? MEREKA HARUS MENGEMBALIKAN PERSIJAP KE ISL PADA KOMPETISI BERIKUTNYA. KALAU TIDAK BISA? KITA GANTUNG SAJA RAME-RAME LEHER MEREKA DI LAPANGAN GBK JEPARA !!! BAGAIMANA..., SETUJU???
BalasHapusUNTUK MANAJEMEN, PENGURUS DAN PANPEL PERSIJAP, SEGERALAH MENGAMBIL SIKAP TEGAS UNTUK BERTINDAK CEPAT DAN TEPAT AGAR PERSIJAP TERHINDAR DARI DEGRADASI TAHUN INI. WAKTU MEMANG MASIH PANJANG.., TAPI JANGAN BIARKAN API SEMAKIN MEMBESAR, MUMPUNG MASIH ADA WAKTU SEGERALAH BERBENAH DAN JANGAN SAMPAI TERLAMBAT!!!
KOMENTAR INI SAYA BERIKAN SEBAGAI BENTUK RASA CINTA, BANGGA SAYA DAN RASA MEMILIKI TERHADAP KEBERADAAN PERSIJAP, BIAR BAGAIMANAPUN SAYA TIDAK RELA JIKA PERSIJAP TERDEGRADASI..., TERIMA KASIH.
MANAJEMEN PUICCCEEEEKKKK....
BalasHapushati nuranimu neng ngendi....? kue wong jpR tah orak...
tau ngaji tah orak kue... wez mangan duite 100jt warga jpR kue... Persijap mak AJORKE.. JAHANAM NERAKA kue... iku tempatmu Cok Jancook. (aq karo nangis iki su asu, manajemen asu)... JIwaku utk Persijap, Jiwamu utk spo Le...??? Kakek'amu tah pye... DENGARKAN JERITAN SPORTER PERSIJAP... mreka itu cinta persijap Lenk Celenk
ak jalok tulong karo pengurus PERSIJAP kabeh.
BalasHapusPersijap iku ojo mbok gawe ajang golek dhuwet yo!
Saiki deloen yo pengurus PERSIJAP kbeh, EVALDO seng orak wong jeporo wae setia lan cinta karo PERSIJAP.
Tpi kwe wong jeporo dwe malah ape krusak PERSIJAP.
Pokoe orak no seng relo nek PERSIJAP dirusak trmasuk ak.
nek aturane koyo ngene, mending gak sah melu ISL wae . . . .
BalasHapusduduk bareng dibahas bareng..daripada komentar balas komentar (gak ada solusinya) CARI YANG TERBAIK BUAT PERSIJAP....beban pemain makin berat...MONGGO BERPIKIR JERNIH..Semoga PERSIJAP bisa menang di Malang....
BalasHapus....ngalamat rusak persijap...po ra isin karo PSIS
BalasHapusuntuk para PECINTA PERSIJAP diharap menulis nama jika mau koment, nama apa aja yg penting bukan ANONIM biar lebih enak diskusinya :)
BalasHapusapapun alasannya penjualan tiket yg bukan pada tanggal laga tersebut adalah BUKAN SIKAP PROFESIONAL MANAGEMEN PERSIJAP.. jadi jangan samapi terulang lagi terima kasih
BalasHapusOWH TRNYTA INI TOW ALASANE KNP PRSIJAP GK BLEH INPEPENDEN,SPY PENGURUSE ISO MANGAN DUIT HARAM,,
BalasHapusDLU KATANY DA ISU PRSIJAP SEMPAT AKAN DIKELOLA SWASTA (PLTU n PRO DUTA),TP NYATANY GAK JD,MGKIN JA DIHALANG2I PARA PNGURUS YG KORUP ITU..
NASIB.NASIB..DUE KLUB KEBANGGAAN ISONE NGEMIS DUIT APBD(DUIT PAJEK-E WONG JEPORO),WES NGONO DUITE DI PANGAN OKNUM PENGURUS,,AJOR..AJOR..!!
SWASTA-KAN PERSIJAP GAN...INSYA ALLOH PERSIJAP SUKSES!!
Lhoooooooooooooooooo... baru tahu to ? mereka kan juga butuh uang jadi ya mumopungismenya tinggi... tinggi sekaliiiii
BalasHapusHai kamu2 yg ngerasa panpel persijap,kalian semua korup BUSUK.!!tungg aj akn ad tindaklanjtny.....mampus lo.. by in wae
BalasHapusHai kamu2 yg ngerasa panpel persijap,kalian semua korup BUSUK.!!tungg aj akn ad tindaklanjtny.....mampus lo.. by in wae
BalasHapusSaluuuuuuuuuuuuuuuttt dah ada yang lapor polisi..., Panpel Sutedjo seh gayangnya nggak tahu dan ingin ngusust, tapi cobag lihat nanti kalo dah dapat bagian, pasti dieeeemmm malah bela-in. KITA LIHAT SAJA !!!!!!!!!!!!!!!!1
BalasHapuswach kacow,ojo ngno ra boz eleng doso brow.........
BalasHapuspersijap bangkrot ngko boz ojo ngakali wong eo........
by; batman (bangsri tevos mania)
Apa gua bilang ? benerkan sutejo ngebelain ? ehhhhh bilangnya teledor segala, dah dikasih hasilnya kali yha ?
BalasHapusBrengsek memang, dibela-belain ngumpulin rupoiah demi rupiah, logam demi logam, malah ada maling dalam panpel, pertama saja gayanya ada yang curang perlu diusut, Heheheheh.. heheheh.... brengsek !!!!!!!!!!!!!!!!!