Suimin : Saya Akan Bekerja Keras...

Suimin Diharja optimistis Persijap Jepara masih bisa bangkit dari keterpurukan di awal musim.

Keputusannya untuk melatih Laskar Kalinyamat berdasarkan keyakinannya bahwa Evaldo dkk masih kompetitif. Karakter Suimin yang menyukai tantangan dalam jejak rekamnya sebagai pelatih akan segera diuji.

”Ibarat sakit, Persijap ini baru batuk-batuk. Kebetulan batuknya baru tiga kali. Saya pikir ini belum kronis. Bersama para pecinta Persijap, saya akan bekerja keras meredakan batuk itu,” kata Suimin yang dihubungi, kemarin.

Tiga kali ”batuk” itu masing-masing saat kalah 0-1 dari PSM Makassar dan seri 1-1 dengan Persiba Balikpapan di kandang serta menyerah 0-2 dari tuan rumah Persema Malang.

”Tak perlu sakit berlarut-larut. Ketika diagnosis sudah dilakukan, yang perlu dipikirkan adalah obat dan cara pemulihannya,” lanjut pelatih berusia 54 tahun itu.
Langkah pertama nanti setibanya di Jepara adalah berkenalan dengan seluruh pemain dan ofisial. Hari ini Suimin dijadwalkan datang di Kota Ukir.

Pengganti
Pria kelahiran Binjai, Sumut, itu berada di Stadion Gajayana Malang pada Rabu lalu. Dia menyaksikan laga Persema kontra Persijap untuk memantau permainan Evaldo dkk.

Seusai laga, Suimin memaparkan visi dan misi di depan manajemen Persijap. Dia kemudian kembali ke Jakarta karena masih harus menyelesaikan urusan dengan Persitara Jakarta Utara.

Klub tersebut awal musim ini berniat merekrut dirinya. Menurut Suimin, dia belum meneken kontrak resmi dengan manajemen Laskar si Pitung yang sekarang berkompetisi di Divisi Utama.

Keputusannya berlabuh di Jepara pun disampaikan dengan baik kepada manajer Persitara Herry “Gendhar” Ruswanto. Tentu ada alasan khusus di balik keputusannya memilih Persijap.

”Tim ini memiliki catatan yang baik pada musim sebelumnya, sangat kompetitif. Saya merasa tertantang dengan kondisi Persijap. ” (H15-65.SM)