Formasi Baru, Pemain Berebut Posisi
http://www.persijap.or.id/2010/11/formasi-baru-pemain-berebut-posisi.html?m=0
Suimin Diharja mengosongkan seluruh posisi yang ada di timnya. Sebelas pemain yang sering mendapat tempat di line up saat ini statusnya sama dengan pemain-pemain pelapis. Mereka harus berjuang dari awal untuk merebut kembali posisinya yang dihilangkan sang pelatih.
Keputusan ini bukan tanpa alasan. Atau hanya sekadar untuk mengisi waktu selama libur kompetisi. Menurut Suimin, langkah tersebut diambil setelah dia memasukkan sejumlah formasi baru ke tubuh pasukannya. Jika dalam pertandingan-pertandingan sebelumnya Persijap sering menggunakan formasi 3-5-2, maka mulai pekan kemarin sudah berlatih untuk formasi-formasi lainnya, seperti 4-3-3, 3-4-3, dan 4-4-2.
”Mulai saat ini, saya tidak memandang pemain-pemain utama sebagai pilihan pertama. Semua pemain harus kembali bersaing untuk mendapat tempat,” tegas Suimin.
Dijelaskan, setiap formasi memiliki karakter tersendiri. Sehingga, membutuhkan pemain-pemain dengan tipe yang berbeda. Pemain-pemain inti bisa saja tetap masuk ke formasi tersebut karena memang dia memiliki kualitas. Namun, untuk formasi lainnya tidak menutup kemungkinan munculnya nama baru.
Strategi ini juga diharapkan memunculkan semangat baru bagi pemain-pemain yang selama ini sering duduk di bangku cadangan. Saat ini, pemain-pemain itu memiliki kesempatan untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya.
”Terus terang, di laga-laga sebelumnya saya tetap menggunakan formasi warisan dari pelatih sebelumnya. Sebab untuk melakukan perubahan sudah tidak mungkin. Tetapi, sekarang saya memiliki waktu banyak. Libur kompetisi satu bulan lebih ini akan saya manfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas permainan tim,” imbuhnya.
Selama sepekan kemarin, Suimin masih berkonsentrasi pada satu formasi, yakni 4-3-3. Untuk pekan depan, giliran skema 3-4-3 atau 4-4-2 yang akan diperkenalkan. Semakin banyak pemain menguasi formasi pertandingan, semakin mudah bagi tim untuk menghadapi lawan yang memiliki karakter berbeda-beda.
”Dari game-game yang kami lakukan dengan formasi baru ini, akan terlihat siapa saja yang layak masuk ke formasi tersebut. Setelah itu, saya akan berdiskusi dengan asisten pelatih guna mencari komposisi pemain yang paling tepat,” tambahnya.
Asisten pelatih Persijap Anjar Jambore Widodo menambahkan, apa yang dilakukan Suimin ini untuk memberi warna baru di tim. Sehingga, ketika satu formasi tidak berjalan atau mampu dipatahkan lawan, tim bisa dengan mudah beralih ke formasi lainnya.
”Kami sejauh ini masih mencoba sejumlah pemain di posisi baru. Dengan memiliki pemain yang bisa tampil lebih dari satu posisi, maka Persijap tidak akan mengalami krisis pemain di satu posisi. Selain itu, juga menjaga keseimbangan permainan,” terangnya. (Sundoyo Hardi/KoranSI)
Keputusan ini bukan tanpa alasan. Atau hanya sekadar untuk mengisi waktu selama libur kompetisi. Menurut Suimin, langkah tersebut diambil setelah dia memasukkan sejumlah formasi baru ke tubuh pasukannya. Jika dalam pertandingan-pertandingan sebelumnya Persijap sering menggunakan formasi 3-5-2, maka mulai pekan kemarin sudah berlatih untuk formasi-formasi lainnya, seperti 4-3-3, 3-4-3, dan 4-4-2.
”Mulai saat ini, saya tidak memandang pemain-pemain utama sebagai pilihan pertama. Semua pemain harus kembali bersaing untuk mendapat tempat,” tegas Suimin.
Dijelaskan, setiap formasi memiliki karakter tersendiri. Sehingga, membutuhkan pemain-pemain dengan tipe yang berbeda. Pemain-pemain inti bisa saja tetap masuk ke formasi tersebut karena memang dia memiliki kualitas. Namun, untuk formasi lainnya tidak menutup kemungkinan munculnya nama baru.
Strategi ini juga diharapkan memunculkan semangat baru bagi pemain-pemain yang selama ini sering duduk di bangku cadangan. Saat ini, pemain-pemain itu memiliki kesempatan untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya.
”Terus terang, di laga-laga sebelumnya saya tetap menggunakan formasi warisan dari pelatih sebelumnya. Sebab untuk melakukan perubahan sudah tidak mungkin. Tetapi, sekarang saya memiliki waktu banyak. Libur kompetisi satu bulan lebih ini akan saya manfaatkan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kualitas permainan tim,” imbuhnya.
Selama sepekan kemarin, Suimin masih berkonsentrasi pada satu formasi, yakni 4-3-3. Untuk pekan depan, giliran skema 3-4-3 atau 4-4-2 yang akan diperkenalkan. Semakin banyak pemain menguasi formasi pertandingan, semakin mudah bagi tim untuk menghadapi lawan yang memiliki karakter berbeda-beda.
”Dari game-game yang kami lakukan dengan formasi baru ini, akan terlihat siapa saja yang layak masuk ke formasi tersebut. Setelah itu, saya akan berdiskusi dengan asisten pelatih guna mencari komposisi pemain yang paling tepat,” tambahnya.
Asisten pelatih Persijap Anjar Jambore Widodo menambahkan, apa yang dilakukan Suimin ini untuk memberi warna baru di tim. Sehingga, ketika satu formasi tidak berjalan atau mampu dipatahkan lawan, tim bisa dengan mudah beralih ke formasi lainnya.
”Kami sejauh ini masih mencoba sejumlah pemain di posisi baru. Dengan memiliki pemain yang bisa tampil lebih dari satu posisi, maka Persijap tidak akan mengalami krisis pemain di satu posisi. Selain itu, juga menjaga keseimbangan permainan,” terangnya. (Sundoyo Hardi/KoranSI)
mudaH mudaHan bRjalAn. . .uNtk Yi ImIn gYa permaInan jg drubaH,kraNg lebih Sprt reaL madrid lah, , ,darI dramatiS Mnjd praGmatis. . .sTuJu kawaN.
BalasHapusSet7 Bang imin. . . .SEMANGAT TIM LASKAR KALINYAMAT SAMPAI KIAMAT.....!!!BRAVO PERSIJAP MERAHKU. . . .!!!
BalasHapusPAK.MIN IS THE BEST ! ! ! !
BalasHapusDOA DAN DUKUNGAN KAMI TIDAK AKAN PERNAH PUTUS.......!!!!
DIMANAPUN DAN SAMPAI KAPANPUN !!!!!!!!!!!!
SATU HATI SATU PERSIJAP SATU TUJUAN UNTUK MENCAPAI PRESTASI !
TIM TANPA BINTANG SELALU MENELURKAN PEMAIN BINTANG YANG BARU....GO MBAH IMIN....IN YOUR HANDS WE TRUST...
BalasHapusBRAVO MBAH IMIN..
SIRAG SAREK >>> LOYALITAS TANPA BATAS
- EXTREME IDEOLOGICAL LOYALIST -
BSD pelatih yg benar2 bs diandalkan.dr dulu PERSIJAP tanpa bintang tp menjadikan bintang.....terbaik di JATENG,
BalasHapusdukung Juansyah di AFF cup
BalasHapuskubangga dengan BSD tuk saat ini.
BalasHapusHanya dia yang berani ambil resiko untuk berlatih formasi baru....!!!
Dia memang The Special One PERSIJAP!!!
semoga semakin sukses dech buat tim & Manajemen PERSIJAP!
GOD Bless You All!!!!
Setuju dengan apa yg dilakukan Bang Suimin,,agar PERSIJAP lebih memiliki warna dlm bermain........
BalasHapusPERSIJAP JEPARA SELALU DI HATIKU......
JAYALAH BUMI KARTINI.............
klu mbah imin yg ngracik mau buat model apa aja aku setuju,soalnya kualitas dan hasil nyata sudah terbukti bkn omong doang
BalasHapusitulah yanh dinmakn profesionalitas para pemain ,so kita hruz mampu untk berkomptsi di line up utma.
BalasHapusmaju trusss persijap and juga evaldo dkk terutama tuk mbah imin yeah mbah moga cukces clalu
BalasHapusby wong kelet