Lawan Berat, BSD Genjot Kolektivitas
http://www.persijap.or.id/2010/11/lawan-berat-bsd-genjot-kolektivitas.html?m=0
Persijap Jepara tidak ingin kehilangan momentum kebangkitan ketika menjamu Persisam Samarinda dalam kompetisi Djarum Indonesia Super League (ISL) di Gelora Bumi Kartini, Rabu 10/11 sore.
Pelatih Persijap Suimin Diharja memuji tim asal Kaltim itu sebagai tim dengan belanja besar pada awal musim dan termasuk salah satu tim kuat.
”Melihat materi pemainnya, Persisam musim ini kelihatan sangat ambisius untuk menjadi tim papan atas. Mereka adalah tim kuat,” kata Suimin usai latihan timnya di Gelora Bumi Kartini, sore kemarin.
Sejak promosi musim lalu, Persisam adalah salah satu tim yang paling menyulitkan Laskar Kalinyamat. Saat bermain di Gelora Bumi Kartini, mereka menahan imbang Persijap 1-1. Giliran bermain di Samarinda, Persisam mengalahkan tim Kota Ukir 5-0. Itu adalah kekalahan terbesar Persijap musim lalu.
Musim ini Persisam yang dilatih Hendri Susilo kembali merekrut pemain-pemain papan atas. Di antara mereka adalah Ronald Fagundez (tengah) serta dua mantan pemain Sriwijaya FC Pavel Solomin dan Jacquel Joel Tsimi.
Julio Lopez
Solomin tampil di lini depan bersama mantan striker Persiba Balikpapan Julio Lopez, sedangkan Tsimi di belakang. Persisam juga merekrut pemain asal Korsel Choi Dong-soo. Dengan demikian kuota lima pemain asing mereka manfaatkan penuh.
Itu mengapa Suimin Diharja menyebut Persisam adalah lawan berat timnya. ”Jika kami menghadapi mereka dengan gaya individual, kami bisa kerepotan. Kami harus bermain secara tim. Hari-hari ini kami menekankan pentingnya kolektivitas,” tegasnya.
Persijap, kata dia, kemungkinan masih belum bisa mengoptimalkan dua pemain asingnya, yaitu striker asal Portugal Guti Ribeiro yang dinilai belum padu dengan tim serta gelandang asal Spanyol Xavi Perez yang masih memulihkan cedera hamstring.
Dalam latihan kemarin, Xavi belum bisa masuk dalam tim yang bersimulasi. Untuk lini depan, Persijap akan mengandalkan duet Gendut Doni dan Riski Novriansyah, sedangkan di tengah, pemain asal Korsel Youn Soung-min bakal mendapat kepercayaan lagi. Saat mengalahkan Persiwa, Youn tampi sejak menit ke-50 hingga laga usai. (H15-43)
Pelatih Persijap Suimin Diharja memuji tim asal Kaltim itu sebagai tim dengan belanja besar pada awal musim dan termasuk salah satu tim kuat.
”Melihat materi pemainnya, Persisam musim ini kelihatan sangat ambisius untuk menjadi tim papan atas. Mereka adalah tim kuat,” kata Suimin usai latihan timnya di Gelora Bumi Kartini, sore kemarin.
Sejak promosi musim lalu, Persisam adalah salah satu tim yang paling menyulitkan Laskar Kalinyamat. Saat bermain di Gelora Bumi Kartini, mereka menahan imbang Persijap 1-1. Giliran bermain di Samarinda, Persisam mengalahkan tim Kota Ukir 5-0. Itu adalah kekalahan terbesar Persijap musim lalu.
Musim ini Persisam yang dilatih Hendri Susilo kembali merekrut pemain-pemain papan atas. Di antara mereka adalah Ronald Fagundez (tengah) serta dua mantan pemain Sriwijaya FC Pavel Solomin dan Jacquel Joel Tsimi.
Julio Lopez
Solomin tampil di lini depan bersama mantan striker Persiba Balikpapan Julio Lopez, sedangkan Tsimi di belakang. Persisam juga merekrut pemain asal Korsel Choi Dong-soo. Dengan demikian kuota lima pemain asing mereka manfaatkan penuh.
Itu mengapa Suimin Diharja menyebut Persisam adalah lawan berat timnya. ”Jika kami menghadapi mereka dengan gaya individual, kami bisa kerepotan. Kami harus bermain secara tim. Hari-hari ini kami menekankan pentingnya kolektivitas,” tegasnya.
Persijap, kata dia, kemungkinan masih belum bisa mengoptimalkan dua pemain asingnya, yaitu striker asal Portugal Guti Ribeiro yang dinilai belum padu dengan tim serta gelandang asal Spanyol Xavi Perez yang masih memulihkan cedera hamstring.
Dalam latihan kemarin, Xavi belum bisa masuk dalam tim yang bersimulasi. Untuk lini depan, Persijap akan mengandalkan duet Gendut Doni dan Riski Novriansyah, sedangkan di tengah, pemain asal Korsel Youn Soung-min bakal mendapat kepercayaan lagi. Saat mengalahkan Persiwa, Youn tampi sejak menit ke-50 hingga laga usai. (H15-43)
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusKOMENTAR MENGGUNAKAN ANONIM AKAN DIHAPUS. ko' iseh ono seng jeh nganggo jeneng anonim. ancen cah PEKOK.
BalasHapusbang imin asah trus... pemaen2 persijap.... ayo persijapku maju trusss....
BalasHapusbawa PERSIJAP kami MENANG MBAHhh....
BalasHapusin your hands WE TRUST....
Bravo MBAH IMIN....
POKOKNYA "HAJAR" aja para SQUAD PERSIJAP Pak.MIN
BalasHapusterutama kolektivitasnya yar PERSIJAP mampu mengimbangi permainan anak2 persisam,Menang kalah tdk masalah.Yang penting permainan PERSIJAP Bagus and Stabil.
Smoga bs lbh baik lagi kedepannya...........
SATU HATI SATU PERSIJAP SATU TUJUAN UNTUK MENANG
Bravo PERSIJAP !!!!!!!!!!!!
yooooooooooooo ayooooo... lokal pasti bisa
BalasHapuslok guti n xavi ..mending gak usah d maen.kan percuma.
BalasHapusbikin team. malah jdi klemar-klemer... ..
,,,Lok laku guti n xavi di loak.ke wae....
..nek payu kan lumyan... po di dOL kilo.nan