Kekalahan Persisam Tak Berpengaruh
http://www.persijap.or.id/2011/04/kekalahan-persisam-tak-berpengaruh.html
Sebanyak 16 pemain Persijap Jepara kemarin berangkat ke Samarinda, untuk mempersiapkan diri menghadapi tuan rumah Persisam dalam Kompetisi Djarum Indonesia Super League (ISL) yang digelar, besok. Mereka bertekad menebus kekalahan kandang ketika dipermalukan Persela Lamongan 0-2 di laga akhir pekan lalu. Persisam kalah 1-4 dari Persib Bandung di Stadion Si Jalak Harupat, Rabu lalu, tetapi kubu Tim Laskar Kalinyamat tidak terpengaruh hasil tersebut.
Asisten pelatih Persijap Jepara Anjar Jambore Widodo menyatakan tim pelatih dan pemain menyimak tayangan pertandingan Persib kontra Persisam itu. ’’Kami mempelajari penampilan terakhir Persisam. Mereka kalah, tetapi kami tidak mengesampingkan potensi kekuatanya,’’ ujar Anjar.
Persijap mengalahkan Persisam 1-0 pada pertemuan putaran pertama di Gelora Bumi Kartini. ’’Persisam musim ini kuat di lini tengah. Saat kami menang di putaran pertama, itu tidak mudah,’’ lanjut Anjar.
Unggulan
Akbar Rasyid, Ronald Fagundez dan Fandi Mukhtar adalah para gelandang unggulan di timnya. Di barisan penyerang mereka punya Ahmad Sembiring dan Julio Lopez .
Dari sisi mental, Anjar menyebut Persisam dipastikan akan termotivasi setelah kalah dengan skor besar di Bandung. ’’Tetapi bicara mental, tim kami juga tidak boleh kalah,’’ imbuh Anjar.
Mantan kapten Persijap itu mengakui Evaldo cs awalnya sulit melupakan dampak kekalahan dari Persela di Gelora Bumi Kartini, tetapi dalam dua hari ini timnya sudah bisa melepas beban dan balik termotivasi untuk menutup segala kekurangan.
Pemulihan fisik juga dirasa cukup karena timnya sudah beristirahat enam hari. Ini lebih longgar dibanding masa istirahat di empat pertandingan sebelumnya yang hanya dua hari dari satu laga ke laga berikutnya. Para pemain kemarin terbang dari Semarang melalui Surabaya lalu mendarat di Balikpapan sebelum meneruskan perjalanan darat ke Samarinda. Pelatih Suimin Diharja bersama Sekretaris Tim Arief Darmawan berangkat sehari lebih awal lewat Jakarta karena Kamis lalu mengikuti pertemuan dengan Komite Normalisasi PSSI di Hotel Sultan Jakarta. (H15-81/SM)
Asisten pelatih Persijap Jepara Anjar Jambore Widodo menyatakan tim pelatih dan pemain menyimak tayangan pertandingan Persib kontra Persisam itu. ’’Kami mempelajari penampilan terakhir Persisam. Mereka kalah, tetapi kami tidak mengesampingkan potensi kekuatanya,’’ ujar Anjar.
Persijap mengalahkan Persisam 1-0 pada pertemuan putaran pertama di Gelora Bumi Kartini. ’’Persisam musim ini kuat di lini tengah. Saat kami menang di putaran pertama, itu tidak mudah,’’ lanjut Anjar.
Unggulan
Akbar Rasyid, Ronald Fagundez dan Fandi Mukhtar adalah para gelandang unggulan di timnya. Di barisan penyerang mereka punya Ahmad Sembiring dan Julio Lopez .
Dari sisi mental, Anjar menyebut Persisam dipastikan akan termotivasi setelah kalah dengan skor besar di Bandung. ’’Tetapi bicara mental, tim kami juga tidak boleh kalah,’’ imbuh Anjar.
Mantan kapten Persijap itu mengakui Evaldo cs awalnya sulit melupakan dampak kekalahan dari Persela di Gelora Bumi Kartini, tetapi dalam dua hari ini timnya sudah bisa melepas beban dan balik termotivasi untuk menutup segala kekurangan.
Pemulihan fisik juga dirasa cukup karena timnya sudah beristirahat enam hari. Ini lebih longgar dibanding masa istirahat di empat pertandingan sebelumnya yang hanya dua hari dari satu laga ke laga berikutnya. Para pemain kemarin terbang dari Semarang melalui Surabaya lalu mendarat di Balikpapan sebelum meneruskan perjalanan darat ke Samarinda. Pelatih Suimin Diharja bersama Sekretaris Tim Arief Darmawan berangkat sehari lebih awal lewat Jakarta karena Kamis lalu mengikuti pertemuan dengan Komite Normalisasi PSSI di Hotel Sultan Jakarta. (H15-81/SM)
maju terus persijap,,,, jangn sampai terdegradasi.....
BalasHapus