Wasit Kontroversi, Persijap Bawa Satu Poin
http://www.persijap.or.id/2011/06/wasit-kontroversi-persijap-bawa-satu.html
Persijap Jepara berhasil membawa pulang satu angka dalam pertandingan terakhirnya di Superliga Indonesia 2010/11 setelah bermain imbang tanpa gol melawan tuan rumah Persiba Balikpapan di Stadion Persiba Parikesit, Minggu [19/6].
Hasil ini tidak mempengaruhi posisi Persijap di klasemen akhir. Persijap mengakhiri musim 2010/11 dengan menduduki peringkat ke-14 dengan koleksi poin 28. Raihan angka Persijap berselisih satu poin dari Pelita Jaya Karawang dan Deltras Sidoarjo. Sedangkan Persiba bercokol di peringkat kesembilan usai mengoleksi poin 34.
Bermain di hadapan sekitar 4.000 penonton, Persiba mencoba untuk melakukan tekanan ke pertahanan Persijap. Namun tidak mudah bagi Persiba membongkar pertahanan solid Persijap.
Sebaliknya, Persijap mengandalkan strategi bertahan sambil sesekali melakukan serangan balik. Kendati demikian, taktik itu sempat beberapa kali mengancam pertahanan Persiba. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Persijap tampil lebih baik dibandingkan tuan rumah. Laga baru berjalan empat menit, Persijap berhasil menjebol gawang Persiba melalui Riski Novriansyah. Namun, wasit M Safei menganulir gol itu, karena Riski sudah terlebih dahulu terperangkap off-side.
Ancaman Persijap tidak berhenti. Peluang kembali diperoleh tim tamu selang tiga menit kemudian. Kubu Persijap menilai gelandang serang Johan Juansyah dilanggar Iqbal Samad di kotak penalti. Uniknya, wasit tidak memberikan hukuman penalti, dan hanya memberikan kartu kuning kepada Iqbal.
Tekanan Persijap masih terus berlanjut. Sejumlah peluang berhasil diperoleh tim besutan Suimin Diharja ini, tapi tidak bisa dikonversi menjadi gol.
Sebaliknya, Persiba mengalami kesulitan untuk mengembangkan permainan, dan justru tampil lamban. Tidak terlalu banyak peluang bagi tuan rumah yang bisa mengancam pertahanan lawan. Papan skor tetap menunjukkan angka 0-0 hingga pluit panjang ditiupkan wasit.
(goal.com)
Hasil ini tidak mempengaruhi posisi Persijap di klasemen akhir. Persijap mengakhiri musim 2010/11 dengan menduduki peringkat ke-14 dengan koleksi poin 28. Raihan angka Persijap berselisih satu poin dari Pelita Jaya Karawang dan Deltras Sidoarjo. Sedangkan Persiba bercokol di peringkat kesembilan usai mengoleksi poin 34.
Bermain di hadapan sekitar 4.000 penonton, Persiba mencoba untuk melakukan tekanan ke pertahanan Persijap. Namun tidak mudah bagi Persiba membongkar pertahanan solid Persijap.
Sebaliknya, Persijap mengandalkan strategi bertahan sambil sesekali melakukan serangan balik. Kendati demikian, taktik itu sempat beberapa kali mengancam pertahanan Persiba. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Persijap tampil lebih baik dibandingkan tuan rumah. Laga baru berjalan empat menit, Persijap berhasil menjebol gawang Persiba melalui Riski Novriansyah. Namun, wasit M Safei menganulir gol itu, karena Riski sudah terlebih dahulu terperangkap off-side.
Ancaman Persijap tidak berhenti. Peluang kembali diperoleh tim tamu selang tiga menit kemudian. Kubu Persijap menilai gelandang serang Johan Juansyah dilanggar Iqbal Samad di kotak penalti. Uniknya, wasit tidak memberikan hukuman penalti, dan hanya memberikan kartu kuning kepada Iqbal.
Tekanan Persijap masih terus berlanjut. Sejumlah peluang berhasil diperoleh tim besutan Suimin Diharja ini, tapi tidak bisa dikonversi menjadi gol.
Sebaliknya, Persiba mengalami kesulitan untuk mengembangkan permainan, dan justru tampil lamban. Tidak terlalu banyak peluang bagi tuan rumah yang bisa mengancam pertahanan lawan. Papan skor tetap menunjukkan angka 0-0 hingga pluit panjang ditiupkan wasit.
(goal.com)
Alhamdulillah Persijap dapat poin d kandang lawan....
BalasHapusUntuk wasit kartu kuning di kotak pinalty kok gak dapat pinalty,,,PSSI sekolahkan wasit lagi yaaa di uruguai jangan hanya pemain aja yang di kirim...
Selamat Buat Punggawa Persijap....