Sambil Nunggu Persijap, Yudi Melirik Sleman
http://www.persijap.or.id/2011/08/sambil-nunggu-persijap-yudi-melirik.html
Dua tim menjadi incaran pelatih Yudi Suryata untuk berlabuh dalam kompetisi musim depan. Di sela-sela menunggu keputusan pengurus Persijap Jepara, pria asal Sragen tersebut juga melirik skuad Sleman. Dia melakukan negosiasi dengan manajemen tim merger PSS dan Real Mataram.
"Memang saya sempat bertemu dengan jajaran manajemen PSS dan Real Mataram, termasuk Pak Mul (Hendrikus Mulyono-Red). Sempat nego sebentar, tapi kemudian jajaran itu buru-buru berangkat ke Jakarta," ungkap Yudi, Kamis (25/8).
Pria asal Masaran, Sragen itu mengungkapkan, baginya tidak ada masalah apakah nanti akan dipercaya menukangi skuad Persijap atau tim peleburan PSS-Real Mataram. Baginya, kedua tim sama-sama punya potensi bagus dalam pertarungan di kancah sepak bola profesional, musim depan.
Dia juga mengaku belum mengantongi banyak nama pemain yang bakal direkomendasikannya untuk direkrut timnya nanti. "Semuanya perlu dibicarakan secara mendalam dengan manajemen tim yang nanti saya tangani," ungkapnya.
Lalu, siapa pesaingnya dalam menuju kursi pelatih kepala PSS-Real Mataram? Yudi tidak tahu. Dia mengaku jarang mengikuti isu tim-tim yang berada di lingkup DIY. Kendati demikian, pria yang musim lalu memoles PSBI Blitar itu bukan merupakan sosok baru di PSS. Dia pernah membesut skuad berjuluk Elang Jawa tersebut pada 2008.
Di sisi lain, Yudi mesti bersaing dengan Edward ''Edu'' Tjong, Djunaidi dan Agus Yuwono dalam memperebutkan job pelatih kepala Persijap. Tim Laskar Kalinyamat yang kini bermarkas di Stadion Gelora Bumi Kartini tersebut juga bukan tim baru bagi Yudi. Dia adalah pelatih yang mengantarkan Persijap promosi ke ISL musim 2007.
"Yah, saya masih menunggu kepastian dari manajemen kedua tim itu. Mana yang mencapai kesepakatan lebih dulu, ya skuad tersebut yang akan saya tangani," ujarnya.
(Setyo Wiyono/CN26)
"Memang saya sempat bertemu dengan jajaran manajemen PSS dan Real Mataram, termasuk Pak Mul (Hendrikus Mulyono-Red). Sempat nego sebentar, tapi kemudian jajaran itu buru-buru berangkat ke Jakarta," ungkap Yudi, Kamis (25/8).
Pria asal Masaran, Sragen itu mengungkapkan, baginya tidak ada masalah apakah nanti akan dipercaya menukangi skuad Persijap atau tim peleburan PSS-Real Mataram. Baginya, kedua tim sama-sama punya potensi bagus dalam pertarungan di kancah sepak bola profesional, musim depan.
Dia juga mengaku belum mengantongi banyak nama pemain yang bakal direkomendasikannya untuk direkrut timnya nanti. "Semuanya perlu dibicarakan secara mendalam dengan manajemen tim yang nanti saya tangani," ungkapnya.
Lalu, siapa pesaingnya dalam menuju kursi pelatih kepala PSS-Real Mataram? Yudi tidak tahu. Dia mengaku jarang mengikuti isu tim-tim yang berada di lingkup DIY. Kendati demikian, pria yang musim lalu memoles PSBI Blitar itu bukan merupakan sosok baru di PSS. Dia pernah membesut skuad berjuluk Elang Jawa tersebut pada 2008.
Di sisi lain, Yudi mesti bersaing dengan Edward ''Edu'' Tjong, Djunaidi dan Agus Yuwono dalam memperebutkan job pelatih kepala Persijap. Tim Laskar Kalinyamat yang kini bermarkas di Stadion Gelora Bumi Kartini tersebut juga bukan tim baru bagi Yudi. Dia adalah pelatih yang mengantarkan Persijap promosi ke ISL musim 2007.
"Yah, saya masih menunggu kepastian dari manajemen kedua tim itu. Mana yang mencapai kesepakatan lebih dulu, ya skuad tersebut yang akan saya tangani," ujarnya.
(Setyo Wiyono/CN26)