Solo FC Belum Tanggapi Ajakan Persijap

Solo FC tetap melirik Persis Solo dalam kerangka wacana peleburan klub. Tim berjuluk Ksatria XI itu menyebut masalah kedekatan wilayah sebagai salah satu alasan pilihannya tersebut. Konsekuensinya, Solo FC belum menanggapi sinyal ajakan merger yang digelindingkan tim Indonesia Super League (ISL), Persijap Jepara.

''Prioritas utama tetap pada tetangga terdekat. Apabila harus merger, kami prioritaskan ke Persis dulu dan secepatnya kami akan duduk bersama dengan pengurus Persis,'' kata CEO Solo FC Kesit B Handoyo usai menonton latihan Timnas PSSI di Stadion Manahan, Minggu (14/8).

Dia mengakui, selama ini pihaknya sudah pernah dihubungi pengurus dan menajemen Persijap. Pihak Laskar Kalinyamat melontarkan ajakan peleburan dengan salah salah satu klub kontestan Liga Primer Indonesia (LPI) tersebut.

Secara garis besar, tawarannya berupa penggabungan dua manajemen dan kepengurusan, serta awak kedua skuad tersebut. Sementara markas klub hasil peleburan tersebut akan menggunakan Stadion Gelora Bumi Kartini Jepara.
''Mereka sudah mengontak kami dan melakukan penjajakan kemungkinan merger. Tapi ya prioritas kami ke Persis dulu,'' ungkapnya. (81)