Evaldo Silva: Persijap Masa Lalu

Pemain belakang asal Brasil, Evaldo Silva mulai berlatih bersama rekan-rekannya PSIS Semarang di Stadion Citarum, Semarang, Rabu (21/9). Latihan yang dipimpin pelatih Edy Paryono tersebut diikuti sekitar 17 pemain termasuk Evaldo.

Ekspatriat berusia 37 tahun itu tak kesulitan melahap menu game dan ditutup dengan sesi latihan fisik. Di hadapan rekan-rekannya, Evaldo disambut hangat. Bahkan, sebelum memasuki lapangan, dia sudah dikerubuti fans PSIS untuk meminta tanda tangan dan foto bersama. Namanya pun dielu-elukan suporter Semarang.

"Saya tidak bermasalah dengan adaptasi di tim. Ini bagus, saya menyukai atmosfer pendukung di stadion," ujarnya sebelum latihan.

Di sesi latihan, dia sesekali berbicara santai dengan Basri Lohy, Simone Kujiro, Han Ji-ho, Simone Quintieri dan Khusnul Yakin.

Dari isyarat keakraban itu, mantan kapten Persijap Jepara dan idola tim Kota Ukir itu tidak bermasalah dengan adaptasi antarpemain termasuk dengan pelatih Edy Paryono.

Usai latihan, dia mengatakan masa depannya saat ini bersama Mahesa Jenar. Saat wartawan menyinggung nama Persijap, dia pun menjawab tegas.

"Persijap masa lalu, PSIS, masa depan. Saya akan maksimal dan membawa yang terbaik buat tim," ucapnya, Rabu petang.

Evaldo tidak akan pernah bisa lepas dari nama Persijap. Baginya, Persijap ada di hati termasuk di dalamnya rekan-rekan suporter Banaspati, Jetman dan Persijapmania.

"Ini sepak bola profesional. Tiap pemain bisa saja berpindah satu tim ke tim yang lain. Tapi perlakuan manajemen Persijap yang membuat saya kecewa. Sekarang saatnya konsentrasi di PSIS," tandasnya. (gk-18)