Menang Dramatis, Persijap Yunior Melaju
http://www.persijap.or.id/2011/10/persijap-jepara-yr-melaju.html
Tim Persijap Jepara yunior memetik kemenangan dramatis 3-2 atas Persik Kendal dalam pertandingan Liga Remaja U-18 Piala Suratin di Stadion Gelora Bumi Kartini, Sabtu (22/10) sore. Kemenangan itu mengantarkan Persijap menjuarai Grup B, kendati kalah di laga terakhir, Persik berhak melaju mendampingi Tim Laskar Kalinyamat Muda ke babak berikutnya.
Pada saat bersamaan, Persikaba Blora yunior menang 1-0 atas Persipur Purwodadi. Nilai Persik sama dengan Persikaba, yakni 4, namun Persik lebih unggul produktivitas. Dengan demikian Persikaba dan Persipur kandas. Dalam pertandingan tersebut, Persijap unggul lebih dulu lewat penalti Nugroho menit kelima.
Penalti diberikan setelah salah satu bek Persik handsball di kotak terlarang. Persik Bangkit di babak kedua dan menyamakan kedudukan lewat gol Ardiansyah menit ke-67. Empat menit kemudian, Persik balik unggul setelah Afrizal mencetak gol. Namun Persijap menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui Romario lewat bola muntah hasil eksekusi penaltinya pada menit ke-80.
Pada saat injury time, Romario mencetak gol penentu kemenangan buah dari serangan cepat. Tak pelak, gol itu disambut sangat emosional seluruh pemain dan ofisial Persijap. Romario, striker kelahiran Makassar bahkan menangis haru saat merayakan golnya. Semenit setelah gol itu, pertandingan berakhir. "Saya senang dengan hasil ini. Kami juara grup," kata Romario.
Pelatih Persijap Bagong Harmadi mengapresiasi kinerja timnya yang tak patah arang memburu kemenangan. "Kami akhirnya menang dramatis," ujarnya.
Karena menjadi juara grup B, Persijap berhak menjadi tuan rumah di babak berikutnya yang akan digelar mulai 29 Oktober.
Dalam pertandingan itu, wasit mengeluarkan kartu merah kepada pemain Persijap Chayyisul Anam menit ke-78 dan pemain Persik Tuhu Setia menit ke-83. Kedua pemain itu dikeluarkan dari lapangan setelah masing-masing menerima dua kartu kuning akibat pelanggaran keras.
(Muhammadun Sanomae)
Pada saat bersamaan, Persikaba Blora yunior menang 1-0 atas Persipur Purwodadi. Nilai Persik sama dengan Persikaba, yakni 4, namun Persik lebih unggul produktivitas. Dengan demikian Persikaba dan Persipur kandas. Dalam pertandingan tersebut, Persijap unggul lebih dulu lewat penalti Nugroho menit kelima.
Penalti diberikan setelah salah satu bek Persik handsball di kotak terlarang. Persik Bangkit di babak kedua dan menyamakan kedudukan lewat gol Ardiansyah menit ke-67. Empat menit kemudian, Persik balik unggul setelah Afrizal mencetak gol. Namun Persijap menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui Romario lewat bola muntah hasil eksekusi penaltinya pada menit ke-80.
Pada saat injury time, Romario mencetak gol penentu kemenangan buah dari serangan cepat. Tak pelak, gol itu disambut sangat emosional seluruh pemain dan ofisial Persijap. Romario, striker kelahiran Makassar bahkan menangis haru saat merayakan golnya. Semenit setelah gol itu, pertandingan berakhir. "Saya senang dengan hasil ini. Kami juara grup," kata Romario.
Pelatih Persijap Bagong Harmadi mengapresiasi kinerja timnya yang tak patah arang memburu kemenangan. "Kami akhirnya menang dramatis," ujarnya.
Karena menjadi juara grup B, Persijap berhak menjadi tuan rumah di babak berikutnya yang akan digelar mulai 29 Oktober.
Dalam pertandingan itu, wasit mengeluarkan kartu merah kepada pemain Persijap Chayyisul Anam menit ke-78 dan pemain Persik Tuhu Setia menit ke-83. Kedua pemain itu dikeluarkan dari lapangan setelah masing-masing menerima dua kartu kuning akibat pelanggaran keras.
(Muhammadun Sanomae)
bangga dengan persijap yr
BalasHapus