Hentikan Rekor Semen Padang

Gol kemenangan Persijap Jepara yang dicetak Banaken Bossoken menit ke-52 di Stadion Gelora Bumi Kartini, tadi malam, merusak rekor tak terkalahkan Semen Padang di delapan pertandingan sebelumnya. Banaken membidik gawang Samsidar setelah menerima umpan Diva Tarkas yang memapak tendangan bebas Jose Sebastian dalam kompetisi Indonesia Premier League (IPL) itu.

Buat Tim Laskar Kalinyamat, itu adalah kemenangan kedua musim ini dari tujuh laga yang dijalani. Sedangkan bagi Semen Padang adalah kekalahan pertama dari Sembilan laga. ‘’Kami sudah bekerja keras dan mendapatkan beberapa peluang. Kami belum bisa mencetak gol malam mini dan itu ketidakberuntungan kami,’’ kata Pelatih Semen Padang Nil Maizar saat konferensi pers bersama sahabat lamanya, Pelatih Persijap Agus Yuwono, usai laga.

Pada saat bersamaan di Stadion Sudirman Bojonegoro, tuan rumah Persibo ditahan imbang PSM Makassar dengan skor 1-1. hasil imbang itu menghentikan lima kemenangan beruntun di kandang yang dipetik Persibo. Buat Persibo, tambahan satu poin itu cukup untuk menempati posisi puncak klasemen sementara yang selama beberapa pekan terakhir dihuni Semen Padang.

Persibo unggul satu poin atas Semen Padang, dan sama-sama telah memainkan Sembilan laga. Namun buat Persijap, tambahan tiga poin itu tak membuat posisi Tim Kota Ukir beranjak dari posisi 11, atau satu tingkat di atas tim juru kunci, PSMS Medan. Namun Persijap yang baru memainkan tujuh laga, kini memiliki asa untuk meramaikan persaingan di papan tengah karena tiga tim pesaing di atasnya sudah bertanding sembilan kali dan hanya terpaut dua poin saja.

‘’Perlahan-lahan kami menemukan kepercayaan diri. Ini kerja keras bersama. Apresiasi kami kepada pemain, dan suporter. Kami juga dimotivasi manajemen dan kami harap tren positif ini bisa kami jaga,’’ kata Agus Yuwono.

Tergenang

Sebelum pertandingan bergulir, hujan deras mengguyur Gelora Bumi Kartini. Sepanjang babak pertama yang tanpa gol, laga berjalan seru karena sebagian permukaan lapangan tergenang. Para pemain dari kedua tim sering terlibat duel-duel keras karena terkecoh gerak bola.

Para pemain dari kedua tim hanya mengandalkan tendangan bola-bola mati dan umpan-umpan lambung untuk menciptakan peluang. Semen Padang mencetak peluang lewat Esteban Viscara, sedangkan Persijap melalui Julio Lopez. Pada babak kedua, hujan reda, kedua tim mulai bisa memainkan taktik.

Persijap langsung mencuri perhatian lewat gol Banaken. Namun setelah itu Semen Padang memegang kendali permainan. Pada 10 menit tersisa, Semen Padang mendapatkan delapan tendangan bola mati, baik tendangan bebas maupun sudut. Namun Persijap mampu mempertahankan keunggulan hingga laga usai.


(H15-87/SM)