PT MBI Tak Sponsori Lagi

PT Mitra Bola Indonesia (MBI) diinformasikan tak menjalin kerja sama lagi dengan Persijap Jepara untuk kompetisi musim depan.

MBI sendiri merupakan konsorsium yang musim lalu membiayai operasional klub, termasuk gaji pemain. Karena itu, Persijap kini berharap pihak lain bisa membantu keuangan klub.

Kabar mundurnya PTMBI dari Persijap dan beberapa klub lain tersebut disampaikan CEO PT Jepara Raya Multitama Adjie Darmana, akhir pekan kemarin.

”Dari informasi yang saya terima, PT MBI tak lagi mensponsori kompetisi, dan dengan begitu tak ada lagi kerja sama dengan Persijap musim depan. Jadi sekarang pilihannya ke pihak lain,” kata Adjie.

PT MBI berperan besar dalam membiayai Persijap sejak awal musim lalu. Hingga setengah musim, gaji pemain Persijap ditanggung. Lalu pada putaran kedua, terutama di tiga bulan akhir kompetisi, ada persoalan pembiayaan, hingga akhirnya disepakati ada terminasi gaji.

Lebih lanjut Adjie mengatakan, saat ini beredar kabar ada sponsor baru untuk kompetisi Indonesia Premier League. ”Soal berapa anggaran yang akan diberikan untuk klub, belum ada kepastian. Namun informasi awal, dananya terbatas dan Persijap masih harus kerja keras mencari sumber pembiayaan,” lanjut Adjie yang baru-baru ini menjalin komunikasi dengan Mohammad Said Basalamah, General Manager Persijap yang baru.

Terpisah, Mohammad Said Basalamah mengatakan, kebutuhan klub untuk keperluan kontrak pemain dan tim pelatih semusim setidaknya Rp 6 miliar. Perkiraan dana itu belum termasuk biaya operasional tim untuk 15 laga kandang dan 15 pertandingan tandang. (H15-89) ( )