Anggaran Seleksi Pemain Membengkak

Masih belum ditemukannya sosok striker dan gelandang serang yang cocok untuk bergabung bersama skuad Persijap Jepara, tidak hanya mempengaruhi performa tim. Namun, menyebabkan anggaran untuk proses seleksi pemain menjadi membengkak dan semakin besar.

Seleksi pemain untuk mengisi klub berjuluk Laskar Kalinyamat ini sebenarnya direncanakan hanya sampai akhir Desember 2012 lalu. Namun, berhubung masih belum ditemukannya pemain untuk mengisi striker dan Gelandang serang, seleksi pemain untuk kedua pos tersebut masih dilakukan sampai sekarang.

“Untuk anggaran sangat membengkak, untuk jumlahnya berapa kita belum melakukan penghitungan, Yang jelas anggaran yang sudah ditetapkan menjadi semakin besar. Sebenarnya kami menjadwalkan seleksi akhir Desember 2012 perburuan pemain telah selesai. Tapi memang tidak mudah mencari tenaga yang sesuai harapan. Agak molor tidak apa-apa, yang penting skuad yang dibangun benar-benar sesuai harapan dan target yang dicanangkan bisa terealisasi," kata Sekretaris Persijap Sugiyanto, Rabu (16/1).

Membengkaknya anggaran ini disebabkan, sering mendatangkan dan memulangkan pemain asing sesuai dengan yang diharapkan oleh pelatih Riono Asnan. Manajemen sudah mendatangkan sejumlah pemain asing untuk mengikuti seleksi.

Namun, pemain-pemain yang didatangkan seperti Worgu Chimela dan Peter Kuoh dari Liberia serta Rachid yang berasal dari Belanda, Ingmar Mayeen asal Belanda dan terakhir Matius asal Brazil juga belum sesuai dengan keinginan sang arsitek.

Sugiyanto mengaku, meski mengalami pembengkakan anggaran seleksi, manajemen tetap memberikan kebebasan kepada Riono Asnan untuk menentukan pemain.”Kita akan tetap berusaha terus mendatangkan pemain untuk diseleksi sampai benar-benar cocok dengan yang diinginkan oleh pelatih,”ujarnya.

Sugiyanto menambahkan, saat ini Manajemen juga sudah mendatangkan pemain asing asal Argentina, dan baru kemarin datang. Selain itu manajemen juga masih menunggu kedatangan pemain asal Brazil Olivera, yang rencanya akhir pekan ini tiba di bumi Kartini.”Kita kedatangan pemain dari Brazil, pagi tadi (16/1) baru datang dan sore ini akan langsung diseleksi,” ujarnya.

Di Sektor depan saat ini Persijap hanya memiliki tiga pemain, yakni Victor Manuel Ortega, Noorhadi, dan Striker Timnas Agung Supriyanto. Agung sampai saat ini belum bisa memperkuat Persijap karena masih dipanggil Pelatnas. Sementara Noorhadi masih mengalami cidera.

Sementara itu Riono Asnan mengaku, semua pemain asing yang didatangkan memang belum memenuhi kriteria yang diinginkannya.”Untuk pemain depan saya ingin, pemain memiliki kareakter bermain yang pekerja keras, pandai mencari posisi, dan cepat,” ujarnya. Dengan sudah datangnya satu pemain asing asal Argentina, Dia belum bisa berbicara banyak karena memang belum dilakukan seleksi.”Sore ini baru akan kami lihat kemampuannya, mudah-mudahan sesuai dengan yang diinginkan sehingga kami tidak perlu dipusingkan lagi dengan kekurangan pemain depan,” tandasnya. (Andik Sismanto - Koran Sindo)