Waspadai Roberto Kwateh

Persijap Je­para mewaspadai ketajam­an stri­ker Per­siba Ban­tul Ro­ber­to Kwa­teh saat kedua tim bertemu dalam lanjutan Kom­petisi Indo­nesia Premier Lea­gue (IPL) di Gelora Bumi Kartini, malam ini.

Pelatih Persijap Raja Isa me­nilai, selain Kwateh, Persiba di­perkuat pemain-pemain ber­pengalaman yang bisa menjadi sandungan.

Namun ia sudah memompa semangat timnya agar tak lagi kehilangan poin di kandang.

“Kwateh cukup subur dengan tujuh gol musim ini. Kami harus disiplin dalam bertahan agar permainan bisa kami kendalikan,” kata Raja Isa, kemarin.

Selain Kwateh, pelatih asal Malaysia itu juga menilai pertahanan Persiba sangat kuat de­ngan hadirnya Eduardo. Man­tan bek Pelita Jaya ini dikenal disiplin dan rapat dalam menggalang pertahanan.

Jika bicara lini tengah, kekuatan Persijap yang akan diisi Anam Syahrul dan Walter Bri­zue­la harus bertemu dengan Eze­quel yang dinamis dan kreatif.

Terlebih Persijap akan menghadapi dua mantan pemainnya, yaitu I Made Wirahadi dan Da­nan Puspito. Wirahadi musim lalu adalah striker di Persijap se­dangkan Danan adalah pemain yang sejak 2004 meniti karier bersama Persijap. Musim lalu Danan memilih berlabuh di Persiba.

Lini Depan

“Sepekan ini kami fokus pada bagaimana mengasah ketajaman lini depan. Kami memiliki waktu 90 menit untuk bisa mencetak peluang dan menjadikannya gol kemenangan. Kami harus menghadapi pertahanan rapi Persiba. Apalagi mereka punya Wahyu Tri Nu­groho yang bagus menjaga ga­wang,” kata Raja Isa.

GM Persijap Jepara, Moham­mad Said Basalamah mengobarkan optimisme ke timnya karena tambahan tiga poin akan sangat krusial buat Tim Laskar Kalinyamat jika masih ingin bersaing untuk duduk di papan atas pada paruh musim.

“Kami akan menghadapi la­wan yang bagus, jadi kami harus lebih baik dan lebih efektif dalam bermain. Ini pertandingan pen­ting, dan seperti laga-laga se­be­lumnya, ini bagai final buat kami,” kata Mohammad. (H15-89)( )