Latihan Tak Terpengaruh Krisis Keuangan
http://www.persijap.or.id/2013/07/latihan-tak-terpengaruh-krisis-keuangan.html
Para pemain Persijap akan tetap mengikuti latihan tim sesuai jadwal yang telah ditentukan Pelatih Raja Isa. Mereka tak terpengaruh dengan krisis keuangan klub karena semua pemain menyadarinya. Pada Ramadan ini, pemain masih akan tetap berlatih sampai dengan 5 Agustus mendatang. ”Pemain sudah diberi tahu manajemen soal kondisi keuangan. Ada hal-hal yang bisa dimaklumi,” kata Raja Isa, kemarin.
Seperti dikemukakan Manager Keuangan Persijap Mariyanto, pada Juli ini klub krisis keuangan dan memiliki kewajiban untuk membayar gaji pemain sebesar Rp 450 juta serta biaya operasional Rp 150 juta. Ada kemungkinan keterlambatan pembayaran gaji bulan ini, tetapi manajemen tetap berupaya sesegera mungkin terbayar. Bahkan manajemen mempertimbangkan untuk libur latihan sementara di tengah masalah itu.
Libur Sepekan
Raja Isa menjelaskan, sampai saat ini pemain masih latihan normal. Setelah libur Lebaran, Evaldo cs akan kembali berlatih mulai 13 Agustus. Jadi para pemain hanya memiliki waktu libur sepekan pada Lebaran ini. Mereka sudah harus bertanding melawan Persiraja Banda Aceh pada 24 Agustus, atau dua pekan setelah Lebaran. ”Masa persiapan setelah Lebaran hanya dua pekan. Harus kami manfaatkan sebaik mungkin. Kami harus latihan normal lagu dui kali sehari,” jelas Raja Isa.
Selama Ramadan ini, latihan hanya dilakukan sekali sehari, yaitu pada sore. Mereka juga berlatih ringan, sehingga Raja Isa menilai perlu peningkatan intensitas dan variasi latihan setelah Lebaran. ”Soal gaji dan operasional tim itu kami sepenuhnya percaya pada manajemen. Sekarang fokus kami adalah mempersiapkan pertandingan melawan Persiraja,” kata Raja Isa. (H15-21)