Di Grup Maut, Porprov Jepara Optimistis

Tim sepak bola Jepara yang disiapkan untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Banyumas mulai 7 Oktober, masuk dalam grup maut. Sebagai juara bertahan, Jepara akan berjumpa tuan rumah Banyumas, Kota Semarang, dan Kabupaten Brebes di Grup A.

Pelatih Jepara, Anjar Jambore Widodo, menyatakan timnya tetap tenang menyikapi hal itu. ”Kami menilai semua tim memiliki peluang yang sama. Kekuatan Porprov tahun ini beda dengan di Solo lalu. Kami berpikir positif dan optimistis bisa lolos di fase grup,” kata Anjar, kemarin.

Hadapi Banyumas

Jepara sebagai juara bertahan dan Banyumas sebagai tuan rumah otomatis lolos ke Porprov. Adapun Kota Semarang merupakan juara kualifikasi se-eks Karesidenan Semarang dan Brebes juara kualifikasi eks Karesidenan Pekalongan. Grup B dihuni Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Magelang, Kabupaten Kudus, dan Kota Surakarta.

Di fase grup, Jepara langsung akan menghadapi Banyumas dalam laga perdana pada 7 Oktober di Stadion Satria Purwokerto. Anjar mengatakan timnya sudah menerima jadwal lengkap. Semua tim, termasuk Jepara, harus menjalani pertandingan dengan jeda pendek, dua hari dan sehari. Setelah menghadapi Banyumas, dua hari kemudian bertemu Kota Semarang, dan hari berikutnya menghadapi Brebes.

”Kami sudah memiliki pengalaman dengan pertandingan padat seperti itu di Porprov Solo pada 2009. Jadi, sekarang sudah mulai kami siasati,” jelas Anjar. Di Solo, Jepara merebut medali emas dan mencatat prestasi terbagus di Porprov dalam cabang sepak bola.

Dari tiap grup, akan diambil dua tim teratas untuk melaju ke babak semifinal. Siang kemarin, Pengcab PSSI Jepara menggelar pertemuan untuk membahas persiapan pemusatan latihan. Ketua PSSI Jepara Ahmad Rifai mengatakan, di pekan ketiga September tim Jepara sudah menjalani pemusatan latihan.
((H15-73))