IIC (Masih) Sebagai Ajang Seleksi
http://www.persijap.or.id/2014/01/iic-masih-sebagai-ajang-seleksi.html
Turnamen pra musim Inter Island Cup (IIC) menjadi ajang untuk menguji performa pelamar Persijap Jepara. Laskar Kalinyamat, hari ini mengawali laga pra musim perdananya dengan Pelita Bandung Raya (PBR) di Stadion Jalak Harupat, Soreang, Bandung, pukul 19.00 WIB.
Turnamen IIC yang diikuti oleh tim-tim yang masuk Indonesia Super League (ISL) itu, menempatkan Laskar Kalinyamat berada di Grup Jawa 1, bersama dengan Persita Tangerang, Persib Bandung dan Pelita Bandung Raya.
Pada laga perdana, skuad yang akan diturunkan oleh Pelatih Persijap Raja Isa lima diantaranya adalah pelamar dari luar. Sisanya adalah untuk pemain Persijap musim lalu yang menjadi starting line up pada menit pertama.
Pada barisan depan, yang akan diturunkan pada babak pertama adalah Christian Lenglolo (eks PSIR Rembang) dan Cornelius Kaimu (eks Perseman Manokwari). Sementara pada barisan tengah disiapkan, Anam Syahrul (eks Persijap), Diva Tarkas (Persis Solo), Chanif Muhajirin (eks Persijap), Fauzan Jamal (eks Persijap), dan Murwanto (eks Persijap).
Pada posisi belakang Evaldo Silva (eks Persijap), Danials (eks Persijap) dan Sukiyono (eks PSMS Medan). Pada posisi kiper, Dimas Galih Pratama (eks Persebaya 1927). Dalam lawatan ke Jalak Harupat, secara total, manajemen membawa 23 pemain.
Pelatih Persijap Raja Isa menegaskan, sejak awal manajemen tidak menargetkan juara dalam turnamen di IIC. Pihaknya berharap agar seluruh pemain yang diturunkan bisa tampil maksimal untuk tim. Bagi pemain yang tampil buruk selama ajang tersebut, dia tidak segan-segan untuk melakukan pencoretan. "Semua tergantung situasi dan keadaan," tandas Raja Isa, kemarin.
Pemain yang mengikuti turnamen di Bandung itu tidak semua posisinya aman. Pasalnya, dari seluruh pemain yang dibawa, yang sudah resmi dikontrak baru setengahnya. Nah, untuk yang belum dikontrak, ini menjadi warning serius, apakah akan tetap bertahan di Jepara ataupun terpaksa harus hengkang.
Pelatih berpaspor Malaysia itu menambahkan, laga IIC sangat penting bagi Persijap untuk melakukan pemanasan sebelum kompetisi ISL dimulai. Dsengan adanya pertandingan melawan tim-tim yang nantinya juga akan bertemu di ISL, Persijap bisa melakukan evaluasi tim secara menyeluruh atas kekurangan yang ada.
"Fokus kita, Persijap memprioritaskan pemantapan dan kebersamaan tim," jelasnya.
Chief Executive Officer (CEO) PT Jepara Raya Multitama M Said Basalamah mengatakan, komposisi pemain yang dibawa dalam laga IIC 80 % merupakan kerangka. Mereka sudah mulai mengenakan jersey baru dari sponsor. Manajemen sudah ada deal dengan sponsor EUREKA pada 2 Januari 2014.
"Persijap akan diberi perlengkapan tim, baik jersey dan lainnya, dalam menghadapi IIC dan ISL 2014," jelasnya melalui akun facebook-nya.
Pihaknya berharap para suporter dan masyarakat Jepara untuk sabar menunggu jersey tersebut. Karena persiapan yang mepet, akibat libur natal dan Tahun Baru, sehingga belum bisa dijual kepada umum. (SINDO)
Dari susunan pemain saya melihat msh perlu playmaker ekspatriat seperti oliveira atau soussa dulu, krn tanpa ada pengatur permainan yg handal maka permainan persijap akan kurang maksimal. Ingat, skrg persijap bermain di level ISL bukan IPL lagi.
BalasHapusMemang persijap bth pemain tengah yAng lbh punya pengalaman dan Βȋȋ̊ڪڪɑ̤̥̈̊α̣̣̥α̍̍̊α̇̇̇̊ jd pengatur serangan,anam jg sebaiknya dikembaikan ke pos lamanya,maka dr itu persijAp hrs punya pemain bAru mulai dr gelandang bertahan sampai striker,,tp buat nyari pemain itu duitnya dr mana?????
BalasHapus