Hutang Capai Rp 1 Miliar

Fakta mengejutkan diungkapkan M Said Basalamah, CEO Persijap yang telah mengundurkan diri. Menurut dia, Persijap saat ini terlilit utang hingga Rp 1 miliar.

”Utang Persijap sangat banyak. Tunggakan gaji saja sudah tiga bulan. Belum lagi utang untuk menutup operasional harian klub. Kalau ditotal ada sekitar 1 miliar,” kata Basalamah, Jumat (27/6) kemarin.

Dia menjelaskan, masalah finansial tim memang saat ini menjadi persoalan utama yang dihadapi Persijap. Dengan masalah finansial tersebut, pihaknya tidak dapat berbuat banyak untuk memajukan tim berjuluk Laskar Kalinyamat tersebut.

Persijap sebenarnya juga mendapat suntikan dana dari Liga Indonesia, selaku operator kompetisi Indonesia Super League (ISL). Jumlah yang diterima Persijap sebesar Rp 500 juta. Namun, dana tersebut telah habis untuk memenuhi kebutuhan selama paruh kompetisi ini.

”Di awal kompetisi, Liga menjanjikan dana sekitar Rp 2 miliar untuk setiap klub yang bermain di ISL. Kami menunggu kekurangan dana tersebut cair. Dana tersebut sangat dibutuhkan Persijap untuk menyambung hidup,” ucapnya.

Setiap bulan, lanjut Basalamah, manajemen harus mengeluarkan dana sekitar Rp 500 juta. Meski demikian, masih menyesuaikan dengan kebutuhan saat home maupun away. Sehingga, untuk menyelesaikan kompetisi musim ini, manajemen membutuhkan tambahan dana yang sangat besar.

”Saat ini musim kompetisi tinggal dua bulan. Masih dua kali away dan tiga kali home. Dana yang dibutuhkan minimal Rp 700 juta untuk menyelesaikan kompetisi,” ungkapnya.

Kebutuhan dana tersebut belum termasuk dari dana yang dibutuhkan untuk menyelesaikan hutang yang dimiliki. Jika ditotal, maka Persijap minimal membutuhkan dana sebesar Rp 1,7 miliar.

Meski sudah mengundurkan diri, Basalamah sampai saat ini masih tercatat sebagai CEO Persijap. Sebab, sampai sekarang jajaran pengurus Persijap belum mengabulkan permohonan pengunduran dirinya.

”Kami belum menemukan sosok yang tepat untuk menggantikan dia (Basalamah). Selain itu, dia yang lebih paham dengan kondisi Persijap saat ini,” papar Tafrichan, Ketua Umum Persijap. (Wahyu KZ / Sundoyo Hardi)